142 Cerita Edukasi Gizi dan Fakta Kental Manis Karya Guru PAUD Siap Dibukukan YAICI dan Himpaudi

- 18 Agustus 2021, 14:14 WIB
142 Cerita Edukasi Gizi dan Fakta Kental Manis Karya Guru PAUD Siap Dibukukan YAICI dan Himpaudi.
142 Cerita Edukasi Gizi dan Fakta Kental Manis Karya Guru PAUD Siap Dibukukan YAICI dan Himpaudi. /Dok. YAICI-HIMPAUDI/

Ketua Himpaudi, Netty Herawati, mengatakan menulis adalah kebiasaan yang penting untuk dilakukan, terutama untuk guru PAUD.

“Banyak hal yang bisa ditulis yang sekaligus bisa menjadi media edukasi bagi kita dan bermanfaat untuk anak didik. Saya berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan menjadi model kegiatan edukasi dan literasi gizi yang bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Netty.

Baca Juga: Laptop Merah Putih Terlalu Mahal, David GadgetIn: Spesifikasinya Cupu Banget

Sementara pegiat Literasi Maman Suherman mengatakan, menulis berbasis data adalah hal yang paling penting buat pendidik.

“Saya salut dengan peserta yang bisa menggali fakta dan data tentang kental manis dan kemudian menggabungkan ke dalam cerita fiksi bahkan fabel. Saya yakin, saat ini nanti dibukukan, semua paham bahwa kental manis bukan susu. Ini akan jadi model edukasi yang efektif dan mampu melawan iklan kental manis di televisi yang selama ini telah menggiring persepsi masyarakat,” ungkapnya.

Ketua Harian YAICI, Arif Hidayat, menjelaskan bahwa edukasi gizi dengan media cerita pendek merupakan bagian dari komitmen YAICI dalam upaya meningkatkan pemahaman gizi masyarakat.

Baca Juga: Dewan Pendidikan Selidiki Pernikahan Guru Agama dengan Muridnya yang Berbeda 26 Tahun

"Sebagaimana diketahui, literasi gizi berbanding lurus dengan kesadaran masyarakat akan asupan makanan bergizi untuk anak," katanya.

Sementara itu, lanjut Arif, pengenalan literasi gizi yang masih rendah di masyarakat telah berdampak buruk, salah satunya menyebabkan hampir 100 tahun Indonesia direcoki oleh informasi yang salah atau iklan yang salah terutama mengenai asupan gizi seperti susu kental manis.

“Selama ini literasi gizi banyak simpang siur atau salah persepsi, yang menganggap susu kental manis itu sebagai minuman bernutrisi. Padahal faktanya tidak lebih adalah mengandung gula yang cukup tinggi yang tidak lain hanyalah sirup beraroma susu,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x