Para ilmuwan kemudian menggunakan panel-panel surya untuk menghasilkan listrik dalam mendukung reaksi kimia tersebut.
Para peneliti yang terlibat dalam eksperimen ini mengakui bahwa metode ini bisa meningkatkan efisiensi konversi cahaya matahari menjadi makanan. Bisa meningkatkan 18 kali lebih efisien.
Baca Juga: Musuh Umat Islam Salman Rushdie Ditusuk di Bagian Leher, Iran Menghargai Kepalanya Rp44 Miliar
Apa hal utama dari proses ini adalah penggunaan pengelektrolisa yang mengubah bahan-bahan mentah seperti CO2 menjadi produk dan molekul yang berguna.
Dengan memodifikasi hasil pengelektrolisa, para ilmuwan bisa membantu menumbuhkan organisme penghasil makanan.
Apakah kemudian fotosintesis biologis akan ketinggalan zaman?
Sistem baru ini memungkinkan para ilmuwan meningkatkan jumlah asetat dan menurunkan tingkat garam.
"Dengan pendekatan ini kita bermaksud untuk mengidentifikasi sebuah cara baru menghasilkan makanan yang bisa menjadi terobosan batas-batas normal dalam fotosintesis biologis,” kata Robert Jinkerson dari Universitas California di Riverside, AS.
Apakah semua bisa ditumbuhkan dengan menggunakan metode ini?