Ledakan Kuat dan Besar di Luar Angkasa Terdeteksi Ilmuwan, Runtuhnya Supernova Bagaimana Dampaknya?

- 18 Oktober 2022, 20:01 WIB
Ledakan supernova.*
Ledakan supernova.* /NASA/

ZONA PRIANGAN – Di luar angkasa, memang sering terjadi ledakan. Dan baru-baru ini, 9 Oktober 2022, para astronom mengamati sebuah ledakan yang luar biasa besarnya.

Observatorium Swift milik NASA, yang khusus dirancang untuk mengamati ledakan-ledakan yang sangat kuat di alam semesta, yang disebut ledakan sinar gamma, mendeteksi sebuah ledakan yang sangat kuat.

Ledakan ini berpotensi menghasilkan semburan energi yang melintasi luar angkasa, dan para ilmuwan mengatakan ledakan tersebut disebabkan oleh runtuhnya dan meledaknya bintang-bintang yang sangat besar, yang biasa disebut supernova.

Baca Juga: Teori yang Aneh, Semua Akan Berubah Menjadi Kepiting Termasuk Manusia dan Alien

Agar sebuah bintang menjadi supernova, harus cukup besar, sekurangnya delapan kali ukuran Matahari kita.

Tetapi bagi supernova yang menghasilkan jenis ledakan sinar gama yang sangat kuat, bintang tersebut harus 30 hingga 40 kali ukuran Matahari.

Sementara ledakan kuat yang terdeteksi baru-baru ini, begitu langka sepertinya tengah mengamati sesuatu yang besar dalam dekade ini, datang dari sebuah bintang luar biasa hebat.

Baca Juga: Misteri Keturunan Alien, Dua Bocah Berkulit Hijau Ditemukan di Desa Woolpit, Inggris

"Ini merupakan peristiwa yang sangat unik,” kata Yvette Cendes, astronom dari Pusat Astrofisika Harvard-Smithsonian, kepada Mashable.

Yang paling penting, tidak perlu khawatir. Ledakan menakutkan ini terjadi di sebuah galaksi 2 miliar tahun cahaya jauhnya.

Pada jarak ini, energinya, yang menjalar dan menyebar lewat antariksa beribu-ribu tahun, tidak akan berbahaya bagi kita. Tetapi kita dengan mudah mendeteksinya lewat satelit.

Baca Juga: Penyakit Misterius dan Mematikan, Pasien Mengalami Halusinasi Didatangi Hantu atau Serangan Serangga

"Ini begitu luar biasa, luar biasa langka,” kata Cendes.

Ledakan sinar gamma terdeteksi dari jauh karena ada ratusan miliar galaksi di kedalaman kosmos.

Relatif sedikit kesempatannya peristiwa tersebut terjadi dekat kita, bila dibandingkan dengan luasnya alam semesta.

Astronom seperti Cendes kini bisa menyaksikan ledakan sinar gamma yang dramatis tersebut menggunakan teleskop-teleskop kuat, seperti teleskop radio Submillimeter Array di Mauna Kea, di Hawaii, AS.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x