"Memang kita bisa belajar dengan jarak jauh, tapi tidak ada untuk mendidiknya yang biasa dilakukan oleh guru di sekolah," ujarnya.
Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata mengatakan, tadi dirinya sudah mendengarkan aspirasi dari para kepala sekolah dan anak-anak pelajar.
Baca Juga: Jalur Pantura Subang Bakal Terbelah Tol Baru
"Mereka menginginkan untuk masuk sekolah," kata Jeje.
Sebelum pemerintah memberikan sen, menurut Jeje, dirinya sudah bersiap untuk memulai kegiatan belajar tatap muka.
"Nanti hari Kamis besok kita akan bahas dalam rapat. Kita akan buat tahapan terutama dari sisi administrasi apa saja yang harus dipenuhi, mana yang kewajiban daerah mana kewajiban orangtua siswa," ujarnya.
Baca Juga: Di TPU Dipatiukur Disiapkan Dua Liang Lahat Kosong Cadangan
Jeje mengingatkan, gedung sekolah pun harus dilakukan penyemprotan disinfektan terlebih dahulu atau langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan.
"Nanti kita akan lakukan swab test secara berkala seperti para pelaku usaha wisata paska dibukanya obyek wisata di Kab Pangandaran," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk hal-hal teknis maupun kapan mulai diberlakukannya kegiatan belajar mengajar tatap muka akan dibahas pada rapat yang akan digelar pada hari Kamis 14 Agustus 2020 besok.***