ZONA PRIANGAN - Walau beberapa waktu lalu sempat beredar berita akan ada serangan santet, Moeldoko tetap datang ke Banten.
Moeldoko tampaknya tidak takut santet Banten. Dia tetap datang ke Banten untuk mengesahkan kepengurusan.
Cuma, Moeldoko datang ke Banten bukan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Sibolangit Deli Serdang.
Baca Juga: Perusahaan Unik, Absensi Karyawan Berupa Salat Dhuha, Hafal Alquran 1 Juz Dapat Hadiah Umrah
Baca Juga: Limbah Galon Air Mineral Ternyata Banyak yang Mencari, Waduh Buat Apa Ya hingga Diekspor
Moeldoko bukan juga sebagai Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), dia datang sebagai Ketua Dewan Pembina Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Pusat.
Dalam pengukuhan DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Banten periode 2021-2026, tercantum nama Gubernur Banten Wahdin Halim sebagai ketua dewan pembina.
Pengukuhan DPW Apkasindo Banten periode 2021-2026, dilaksanakan di salah satu hotel di Anyer, Selasa, 16 Maret 2021.
Baca Juga: Tanam Pohon Porang Sangat Menguntungkan, China dan Jepang Siap Menampung
Baca Juga: Gara-gara Kondom Tertinggal di Vagina, Perselingkuhan Istri Terbongkar
Acara tersebut disiarkan langsung di Youtube Kabar Banten TV.
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di kabarbanten.com dengan judul "Moeldoko Kukuhkan Kepengurusan di Banten, Wahidin Halim Masuk di Dalamnya, Petani Sawit Minta Diperhatikan".
Surat Keputusan (SK) kepengurusan DPW Apkasindo Banten periode 2021-2026 yang diketuai H.Wawan tersebut, dibacakan Sekjen Apaksindo, Rino Apriano.
Baca Juga: Cuaca Makin Ekstrem, Guru Besar Seismologi ITB: Waspada Gempa di Selatan Banten Memicu Tsunami
Baca Juga: Usia 45 Tahun ke Atas saat Berada di Kamar Mandi Pintunya Jangan Dikunci, Ini Penjelasannya
Dalam Surat Keputusan DPP Apkasindo Nomor 063/Kpts/APKSI/DPP/I/2021, ditandai tangani Ketua Umum Gulat Manurung dan Sekjen Rino Apriani, serta disetujui Ketua Dewan Pembina Moeldoko.
Hadir dalam acara itu Stafsus Wapres: Dr. Chandra Apriyanto, Tenaga Ahli Utama KSP Mayjen TNI Purnawirawan Hero Kusnara, dan Ketua Umum Apkasindo Gulat Manurung, dan Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus Tauchid.
Ketua Panitia Acara, Ahmad Masri, mengatakan, acara tersebut diikuti para ketua kelompok kelepa sawit di Banten yang tersebar di wilayah Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak.
Baca Juga: Kota Mekah dan Madinah Diselimuti Warna Merah Gelap, Mungkinkah Pertanda Kiamat Kian Dekat
Baca Juga: Pilot Boeing 787 Dreamliner Itu Bernama Isma Kania Dewi, Dapat Kepercayaan Etihad Airways
"Kita ketahui bahwa petani kelapa sawit di Banten itu adanya di Pandeglang dan Lebak. Kegiatan ini, penting dalam rangka peningkatan kapasitas para petani kelapa sawit di Banten," katanya.
Acara peningkatan kapasitas ini, sekaligus pengukuhan Kepengurusan DPW Apkasindo Banten periode 2021-2026.
Dia berharap, acara ini menjadi momentum yang baik bagi para petani kelapa sawit di Banten.
Baca Juga: Karyawati Terpaksa Mau Diajak Tidur Karena Terjerat Utang
Baca Juga: Hindari Kematian, saat Mandi Jangan Asal Siram, Begini Cara yang Benar dan Sehat
"Kelapa sawit ini penyumbang devisa negara cukup tinggi. Kami berharap, Banten bisa seperti Riau," ujarnya.
Banten punya potensi besar, meski kebun sawit hanya ada di Pandeglang dan Lebak.
"Kami berharap para petani kelapa sawit di Banten mendapat perhatian dari pemerintah, terutama Provinsi Banten," katanya.***(Yadi Jayasantika/kabarbanten.com)