Satgas Citarum Harum Kembangkan Taman Edukasi untuk Ketahanan Pangan

4 Agustus 2020, 14:01 WIB
KOMANDAN Sektor 4/Majalaya Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Mulyono HS saat meninjau Taman Edukasi di Desa Wangisagara Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Jawa Barat, Selasa 4 Agustus 2020.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA /

ZONA PRIANGAN - Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum bersinergi dengan aparat Desa Wangisagara Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Jawa Barat untuk membuat lahan pangan atau lumbung pangan guna meningkatkan ekonomi masyarakat.

Pengembangan lumbung pangan itu dalam upaya membantu rakyat dalam pemenuhan kebutuhan pangan sehari-hari.

Hal itu diungkapkan Komandan Sektor 4/Majalaya Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Mulyono HS., saat meninjau Taman Edukasi Wangisagara yang digagas untuk menjadi Taman Pariwisata di dekat bantaran Sungai Citarum Desa Wangisagara, Selasa 4 Agustus 2020.

Baca Juga: Konsumsi Sari Tebu dan Air Zam-zam, Sekretaris MUI Sembuh dari Covid-19

Kolonel Inf Mulyono menuturkan, pengembangan lahan pangan atau lumbung pangan di daerah itu, untuk menindaklanjuti arahan atau perintah dari Presiden dan Pangdam III/Siliwangi.

"Hadirnya Satgas Citarum Harum ini, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi rakyat. Rakyat harus memiliki sumber ekonomi," ujarnya.

Sasaran Satgas Citarum Harum dalam upaya mendukung peningkatkan ekonomi masyarakat itu, di antaranya menciptakan sarana dan prasarana budidaya ikan lele, ikan mas dan belut.

Baca Juga: Risma Menghilang Misterius, Orang Pintar: Masih Ada di Banjar

Budidaya hewan itu menjadi sumber protein untuk kebutuhan konsumsi pangan rakyat sehari-hari.

Selain itu, Satgas mendukung pelaksanaan budidaya pertanian jagung, terong, bawang, ubi-ubian dan tanaman padi yang menggunakan cairan mikroorganisne Bios 44.

Bahkan, Satgas memberikan edukasi kepada aparat desa dan warga untuk melaksanakan peternakan dengan pakan ternaknya menggunakan cairan Bios 44.

Baca Juga: Sisi Lain Pemain Persib, Cucu Hidayat Senang Main Biliar, Yusuf Bachtiar Jago Main Bulutangkis

"Satgas Citarum Harum siap mendukung untuk membuat lahan pangan atau lumbung pangan. Kuncinya, harus ada kemauan untuk mewujudkan lumbung pangan guna kepentingan rakyat tersebut," katanya.

Kolonel Inf Mulyono berharap, dengan adanya program budidaya perikanan dan pertanian itu dapat memberikan manfaat bagi ekonomi masyarakat maupun desa setempat.

"Kita bekerja benar-benar untuk kepentingan rakyat dan kesejahteraan masyarakat desa," harapnya.

Baca Juga: Harga Emas Antam 1 Gram Sudah Tembus Rp 1 Juta Lebih

Mantan Dansektor 2 ini mencontohkan, jika warga ada keinginan untuk melaksanakan budidaya belut yang bisa dipanen selama 3 bulan, secara ekonomi dapat menghasilkan keuntungan yang mumpuni bagi warga.

Di Taman Edukasi Desa Wangisagara itu, kini sedang dilakukan penataan lahan, selain kolam mainan anak dan setelah itu langsung menata kolam untuk budidaya ikan lele.

Pengelolaannya pun langsung oleh Bumdes Wangisagara, dengan sasaran untuk meningkatkan ekonomi rakyat.

Baca Juga: Salmafina Malu-malu Kucing Kenalkan Bule, Sunan: Toni Bukan Calon Menantu

Ia pun mengajak kepada para petani untuk menyiapkan lahan guna ketahanan pangan, di antaranya untuk ternak ikan lele.

Untuk pengadaan benih ikannya, para petani bisa bekerjasama dengan Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Bandung. Dalam pelaksanaan budidaya ikan lele dan belut itu, bisa melibatkan Gober dan Satgas untuk mengawasi di lapangan.

"Dalam pengelolaannya bisa melibatkan kelompok tani, selain Bumdes juga turun tangan. Kepala desa juga harus membantu rakyatnya. Kita bekerja untuk kepentingan ekonomi rakyat," ucapnya.

Baca Juga: 10 Pemain Tertua Sepanjang Sejarah Liga Champion

Ia juga mengajak kepada sejumlah pihak untuk menghindari kepentingan pribadi. "Kuncinya kita meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Kapan lagi kita membantu rakyat, kalau bukan sekarang kita bekerja untuk rakyat. Jangan sakiti hati rakyat," harapnya.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler