Polisi Majalengka Mandikan Orang Penderita Gangguan Jiwa

- 7 Maret 2021, 18:03 WIB
Kasie Propam  Polsek Kasokandel, Polres Majalengka, Aipda  Ato Rusdianto tengah mencukur rambut salahs eorang ODGJ yang ada di wilayah kerjanya, Sabtu 6 Maret 2021.
Kasie Propam Polsek Kasokandel, Polres Majalengka, Aipda Ato Rusdianto tengah mencukur rambut salahs eorang ODGJ yang ada di wilayah kerjanya, Sabtu 6 Maret 2021. /Zonapriangan.com/Rachmat Iskandar

ZONA PRIANGAN - Kasie Propam Polsek Kasokandel, Polres Majalengka, Aipda Ato Rusdianto, lakukan aksi sosial terhadap penderita gangguan kejiwaan yang berkeliaran di jalanan dengan memandikannya dan mencukur rambutnya serta memberinya ganti baju hingga bersih, Sabtu 6 Maret 2021.

Ato berkeliling dengan kendaraan patroli kepolisian tempatnya bekerja ditemani warga yang menjadi binaan Polsek Kasokandel sambil membawa gunting cukur, pakaian dan peralatan mandi serta baju bersih.

Ketika menemukan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) langsung berhenti dan membawanya keatas kendaraan untuk mencari tempat mandi.

Baca Juga: Mengenal Wisata Edukasi Marerang di Majalengka, Wajib Dikunjungi

ODGJ terlebih dulu dicukuri rambutnya hingga rapi kemudian dimandikan dan berupaya untuk diganti bajunya, setelah itu diberi makan.

Itu dilakukannya terhadap beberapa orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)
yang nampak terlantar atau diterlantarkan keluarganya.

Ini menurut Ato Rusdianto agar wilayahnya terlihat bersih, karena kesan yang muncul ketika adanya ODGJ yang kotor dan dekil akan memberikan kesan jiji bagi yang melihat.

Baca Juga: Patrick Joseph McGuinness Pernah Tidur di Kasur Bekas Selama 6 Tahun, Kini Kekayaannya Mencapai Rp158 Miliar

“Mungkin saja ada ODGJ yang sebetulnya masih bisa diajak komunikasi atau pikiran sehat walaupun sewaktu-waktu. Ketika mereka diperlakukan layak bukan tidak mungkin mereka bisa kembali hidup normal," kata Anto.

Malah menurutnya, jika yang bersangkutan belum lama memiliki ganguan kejiwaan, kemungkinan bisa sembuh jika mendapat pengobatan.

Karena banyak yang memiliki gangguan kejiwaan dilatarbelakangi persoalan sosial di keluarganya atau pribadinya dan orang seperti ini banyak yang sembuh atas perlakuan dan pengakuan lingkungan sekitar.

Baca Juga: Pemilik 7 Weton Ini Rezekinya Akan Mengalir Terus Selama Tahun 2021

“Ini kan menjelang bulan puasa juga, berbuat kebaikan untuk sesama. ODGJ juga manusia tak ada salahnya berbuat baik untuk ODGJ. Kepolisian dituntut jaga kemanan, ketertiban, kepedulian sosial pemecahan persoalan lainnya bagi masyarakat,” kata Kapolsek Budi Wardana.***

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah