Network
ZONA PRIANGAN - Curah hujan yang masih tinggi di beberapa wilayah Indonesia telah menimbulkan bencana.
Selain terjadi bencana banjir bandang di Kabupaten Flores Timur, juga muslibah melanda Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jika di Flores Timur korban tercatat 44 orang tepat di perayaan Minggu Paskah, di Kota Bima sudah ada dua warga yang diidentifikasi meninggal.
Baca Juga: 15 Persen Kematian Manula Karena Patah Tulang Kaki, Begini Cara agar Kaki Tetap Sehat
Baca Juga: Kecelakaan Maut, Truk Menabrak Bus dari Arah Berlawanan, 11 Orang Meninggal
Banjir di Kota Bima juga menyebabkan 10 ribu rumah warga tergenang air selama sembilan jam.
Juru bicara Badan Penanggulangan Bencana Nasional Raditya Jati mengatakan kepada kantor berita AFP, banjir di Kota Bima akibat bendungan meluap.
Bendungan di empat kecamatan airnya melimpah menggenangai lokasi permukiman warga.
Baca Juga: Ajaib, Seorang Siswa Dinyatakan Meninggal dan Organnya Siap Didonorkan Ternyata Bangkit Hidup Lagi
Baca Juga: Seorang Politisi Minta Maaf, Istrinya Tampil Telanjang Bulat di Layar Zoom
Badan cuaca Indonesia mengatakan topan tropis yang mendekati Selat Sabu, antara bagian selatan provinsi Nusa Tenggara dan pantai utara Timor Leste, dapat membawa lebih banyak hujan, ombak, dan angin.
Tanah longsor yang fatal dan banjir bandang sering terjadi di seluruh kepulauan Indonesia selama musim hujan.
Pada bulan Januari, banjir bandang melanda kota Sumedang di Jawa Barat, menewaskan 40 orang.
Baca Juga: Planet Alien Itu Bernama Theia, Bersembunyi dalam Mantel Bumi
Baca Juga: Burung Hudhud Tidak Menerima Hukuman Karena Telah Membuktikan Kebenaran, Ini Contoh buat Pemimpin
Dan September lalu, sedikitnya 11 orang tewas akibat longsor di Kalimantan.
Sementara beberapa bulan sebelumnya puluhan orang tewas dalam bencana serupa di Sulawesi.
Deforestasi seringkali menjadi penyebab tanah longsor, menurut ahli lingkungan yang dikutip Al Jazeera.
Baca Juga: Kasus Pertama di Dunia, Seorang Bayi Lahir dengan Memiliki Tiga Alat Kelamin
Baca Juga: Diharamkan Suami Istri Merekam Hubungan Intim, Ini 4 Penjelasannya
Badan bencana negara memperkirakan bahwa 125 juta orang Indonesia - hampir setengah dari populasi negara - tinggal di daerah yang berisiko longsor.***
