Network
ZONA PRIANGAN - Mantan Juru Bicara Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Wimar Witoelar (WW), meninggal dunia di usianya ke 75 tahun.
Wimar dikabarkan kritis di rumah sakit Pondok Indah usai didiagnosis mengalami sepsis alias kondisi medis yang disebabkan oleh timbulnya peradangan karena infeksi yang masuk dalam tubuh.
Wimar Witoelar tak hanya dikenal sebagai eks Jubir Presiden. Dia sempat mencicipi sejumlah profesi, mulai dari wartawan, dosen di Institut Teknologi Bandung (ITB), kolumnis, penulis, pengusaha, hingga pemandu acara talk show di televisi.
Baca Juga: Said Didu Bertemu Novel Baswedan, Angka Korupsi Bansos Rp100 Triliun Memang Menarik
Ternyata ada sosok lain yang berperan menjadikan Wimar jadi juru bicara Gus Dur. Sosok tersebut adalah Greg Barton penulis biografi Gus Dur.
Ada sebuah cerita, ternyata Gus Dur memang menginginkan Wimar Witoelar untuk menjadi juru bicaranya.
Suatu waktu setelah Gus Dur terpilih jadi presiden, situasi saat itu banyak orang takut untuk bicara khawatir kan situasinya sedang transisi dari era Soeharto.
Ketika itu ada kekhawatiran pernyataan Gus Dur dipelintir dan kondisi kala itu Gus Dur rawan menghadapi sabotase politik dan media. Maka dari itu menjadi alasan Presiden Gusdur terpilih memelrlukan seoarang Juru Bicara.
Baca Juga: Zircon, Rudal Jelajah Mematikan Rusia, Senjata Pilihan Target Kota-kota di Amerika Jika Konflik Nuklir Terjadi
Saran juru bicara itu juga supaya pernyataan Gus Dur bisa dicerna dengan lugas oleh masyarakat umum.
Dikutip Zonapriangan.com dari buku No Regrets karya Wimar Witoelar, saat disarankan agar Gus Dur menunjuk juru bicara yang seperti Wimar Witoelar, Gus Dur malah ogah. “Tidak. Saya tidak butuh jubir seperti Wimar Witoelar, yang saya butuhkan ya Wimar Witoelar.
Jadi kala itu Barton mengatakan kepada Yenny Wahid, putri Gus Dur, sebagai presiden Gus Dur perlu jubir layaknya Gedung Putih di Amerika Serikat.
Lalu Yenny tanya balik ke Barton, siapa sosok yang pantas jadi jubir. Barton pun langsung jawab, Ya kira-kira seperti Wimar lah. Yenny langsung setuju usulan Barton.
Baca Juga: Andrea Meza dari Meksiko Dinobatkan sebagai Miss Universe 2021
Keduanya menghadap ke Gus Dur dan menyampaikan hal itu. Ternyata jawaban Gus Dur itu tadi, maunya jubirnya adalah Wimar Witoelar bukan orang yang seperti Wimar Witoelar.
Barton yang mengusulkan itu akhirnya lega, sebab Gus Dur dan Wimar itu klik, ada chemistry gitu. Nggak salah, Barton merekomendasikan Wimar Witoelar.***
