Sejumlah Komunitas di Subang Tolak Pembahasan RUU HIP

- 4 Juli 2020, 14:36 WIB
SUASANA aksi dan deklrasi penilakan terhadap RUU HIP di Benteng Pancasila Alun-alun Subang.*/DALLY KARDILAN/GALAMEDIA
SUASANA aksi dan deklrasi penilakan terhadap RUU HIP di Benteng Pancasila Alun-alun Subang.*/DALLY KARDILAN/GALAMEDIA /

ZONA PRIANGAN - Puluhan massa dari organisasi Islam dan komunitas di Kabupaten Subang melakukan aksi penolakan terhadap undang-undang Haluan ideologi Pancasila (RUU HIP) di Tugu Benteng Pancasila, Alun-alun Subang, Sabtu Juli 2020.

Mereka menyuarakan penolakan sekaligus membubuhkan tanda tangan di baligo dari masing masing perwakilan.

Peserta demo menilai, rumusan RUU tersebut banyak kejanggalan apalagi harus diubah kembali Pancasila menjadi Trisila dan Ekasila.

Oleh karena itu mereka menuntut dengan tegas kepada DPR untuk menghentikan pembahasan.

Mereka meminta supaya DPR lebih memperhatikan peraturan yang membuat rakyat produktif dan sejahtera.

"Yang harusnya dipikirkan bagaimana (DPR) membuat lapangan-lapangan pekerjaan meningkatkan ekonomi," ungkap salah seorang oratornya, H. Keli.

Koordinator aksi, Dadhe Alfat mengatakan, aksi dan deklarasi penolakan RUU HIP di Subang merupakan aksi simpati untuk mengawal maklumat MUI oleh masyarakat Subang.

"Aksi kita bukan aksi satu organisasi tapi aksi bersama rakyat Subang dalam lintas ormas dan komunitas dalam menolak RUU HIP," jelasnya.

Wartawan Galamedia, Dally Kardilan melaporkan, acara berlangsung dengan lancar dengan pengawalan dari pihak kepolisian Polres Subang dan pengunjuk aksi pun tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x