Network
ZONA PRIANGAN - Di Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten Pangandaran melaksanakan pemotongan hewan kurban di halaman kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran.
Sekda Kab. Pangandaran Drs. Kusdiana mengatakan, tahun ini (2020), Pemkab Pangandaran melaksanakan pemotongan hewan kurban untuk 2 ekor sapi dan 5 ekor domba dan 1 ekor kambing.
"Tahun ini kami bisa melaksanakan kembali kurban yang dibagikan kepada masyarakat," ujar Kusdiana, usai menyaksikan pemotongan hewan kurban di halaman kantor Sekretariat Daerah Kab Pangandaran di Parigi, Jumat, 31 Juli 2020.
Baca Juga: Misteri Asal Batu Raksasa Stonehenge, Mulai Terjawab
Menurut Kusdiana, sebelum pemotongan, semua hewan kurban telah diperiksa kesehatan oleh dokter hewan Dinas Pertanian dan Pertemanan Kab Pangandaran.
"Alhamdulillah jumlah hewan kurban tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya," kata Kusdiana.
Di tempat terpisah petugas Dinas Pertanian Kab. Pangandaran Bidang Peternakan Dan Kesehatan Hewan drh. Rosania mengatakan, pihaknya sudah melaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi hewan-hewan sapi dan kambing.
Baca Juga: BTS Masuk Tiga Nominasi untuk MTV Video Music Awards 2020
Lokasinya tersebar, di beberapa bandar seluruh kecamatan sejak satu bulan sebelum pelaksanaan pemotongan hewan kurban saat perayaan Idul Adha 1441.
"Kita lakukan pemeriksaan kesehatannya, kita berikan vitamin agar tidak terserang cacing hati sehingga pada saat pemotongan kondisinya sehat dan layak untuk hewan kurban," ujar Rosania.
Kata Rosania, sebagai sampel ada 400 ekor sapi dan 10 kambing yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Pangandaran sudah dilakukan pemeriksaan.
Baca Juga: Warga Subang Banyak yang Berkurban, Ruhimat: Pandemi Covid-19 Tidak Menggangu Ibadah
Begitu juga hewan kurban yang dipotong di lingkungan Pemda Pangandaran, lanjut Rosania, Sebelum disembelih dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.
"Alhamdulillah sehat semua tidak ada yang terserang cacing hati," ujar Rosania.
Dirinya mengatakan, hewan untuk kurban yang didatangkan dari luar Pangandaran tidak dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.
Baca Juga: PAC PDIP Kabupaten Bandung Laksanakan Pemotongan Hewan Kurban
"Karena kalau hewan kurban yang dari luar Pangandaran datangnya mau dekat pada hari Idul Adhanya jadi tidak sempat diperiksa kesehatan. Jadi mepet waktunya," ujar Rosania.
Diungkapkan Rosania, dari hasil pemeriksaan kesehatan hewan kurban yang berasal dari Pangandaran, semuanya dalam kondisi sehat.
"Syarat untuk hewan kurban kan cukup umur, sehat dan tidak cacat," pungkasnya.***
