Network
ZONA PRIANGAN - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar gelorakan semangat kerukunan umat beragama untuk kemajuan Kota Banjar.
Peluncuran harapan baru tersebut, seiring dan sesuai tema Milad Ke-15 Kemenag Kota Banjar tahun 2020, yaitu, "Umat Rukun Kota Banjar Maju".
Upaya mewujudkan masyarakat atau umat rukun dan Kota Banjar maju itu, adalah tanggung jawab bersama. Bukan tugasnya pemerintah saja.
Baca Juga: Sumedang Waspadai DBD di Tengah Pandemi Covid-19
Demikian dikatakan Kepala Kemenag Kota Banjar, H.Baruzaman yang didampingi
Kasubbag TU Kemenag Kota Banjar, H. A.Mubarir, di sela-sela acara puncak Milad Ke-15 di Kantor Kemenag Kota Banjar, Selasa 11 Agustus 2020.
" Mari kita tingkatkan kerukunan umat beragama di Kota Banjar. Karena, situasi masyarakat yang rukun itu berdampak positif terhadap percepatan kemajuan Kota Banja," ujar H.Badruzaman kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.
Baca Juga: Rekor, 4.000 Kader Posyandu Jalani Swab Test Gegara ada yang Terpapar Covid-19
Kendati situasi masih pandemi Covid-19, diharapkan kerukunan antara umat beragama tetap terjaga baik.
"Tasyakur Milad ke-15 Kemenag Kota Banjar tahun 2020 ini, tak semeriah tahun lalu. Ini semua berlatar kepatuhan terhadap protokol kesehatan Covid-19," ujarnya.
Seiring situasi pandemi, dikatakan dia, rangkaian acara Milad pun lebih sederhana.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi Covid-19, Pemkab Bandung Pastikan Tak Ada Pengurangan ADPD
"Puncak Milad hanya diisi dzikir bersama dan tawasulan saja. Kalaupun ada acara di luar gedung, hanya acara mancing . Tentunya, semua yang hobi mancing diharuskan tetap jaga jarak dan memakai masker," ujar H.Badruzaman.
Acara puncak Milad ke-15 diisi kegiatan dzikir bersama, dipimpin langsung Pengasuh Ponpes Nurul Huda Purwaharja Kota Banjar, KH. Maman Azam Nurjaman.
Dilanjutkan tausiyah keagamaan dengan penceramah, Pimpinan Ponpes Miftahul Khoer Kota Banjar, KH. Dede Khoer Affandi.
Baca Juga: FPP Kritisi Kebijakan Pemerintah Daerah Pangandaran, Ogi: Sudah Sesuai atau Belum?
"Suasana umat yang rukun dapat menjadi kontribusi positif, bagi kemajuan dan pembangunan Kota Banjar," ujar KH. Dede Khoer seraya berharap semuanya mampu memperbaiki hati, melalui intropeksi diri atas prilaku yang sudah diperbuat selama ini.***
