Banjir Bandang di Pameungpeuk Garut Rendam 298 Gardu, PLN Himbau Warga Matikan Listrik

- 12 Oktober 2020, 16:07 WIB
Banjir bandang melanda Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin 12 Oktober 2020. Rendam sekitar 298 Gardu PLN.
Banjir bandang melanda Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin 12 Oktober 2020. Rendam sekitar 298 Gardu PLN. /ANTARA/HO-BPBD Garut

ZONA PRIANGAN - Banjir bandang menerjang wilayah Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, Senin 12 Oktober 2020. Banjir bandang, terjadi di 10 Desa tiga Kecamatan sekira pukul 04.00 WIB. 

Banjir sebagai dampak meluapnya Sungai Cipalebuh, Cikaso dan Cibera. Akibatnya, terjadi genangan banjir di 10 Desa di tiga Kecamatan.

Bukan hanya 10 desa di tiga kecamatan yang terdampak.  Sebanyak 298 Gardu PLN PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat pun terkena dampak.

Baca Juga: MotoGP 2020 Tinggal Lima Seri, Fabio Quartararo Bisa Juara atau Tidak

General Manajer PLN Unit Jawa Barat Agung Nugraha mengatakan semua gardu yang terendam belum dioperasikan. Karena, masih terendam air. 

Agung pun memohon maaf dan minta pengertian warga untuk daerah yang terdampak pemadaman listrik disekitar atau dekat dengan lokasi banjir.

"Hal ini terpaksa kami lakukan demi keselamatan warga yang terdampak banjir," katanya.

Baca Juga: Kalahkan Miami Heat, LA Lakers Jadi Peraih Gelar Terbanyak NBA dengan Boston Celtics

Agung mengatakan pihaknya ikut prihatin atas kejadian yang menimpa di tiga kecamatan di Kabupaten Garut tersebut.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x