Perusahaan dapat mencari chip 4G, tetapi untuk ponsel 5G harus bergantung pada chip yang ditimbunnya sebelum pembatasan perdagangan diberlakukan.
Jadi, Huawei telah mengalihkan fokusnya ke pasar premium di mana margin keuntungan lebih tinggi (tetapi volume penjualan lebih rendah).
Baca Juga: Khusus Ibu Rumah Tangga Cara Pencairan BLT Rp2,4 Juta, Inilah Caranya
Oppo mampu merebut pangsa pasar yang selama ini dikuasai oleh Huawei.
Para analis menunjuk ke mid-ranger Reno5 yang sukses dan seri A yang terjangkau, yang keduanya memiliki model 5G pada berbagai titik harga.
Penurunan Huawei juga meberi keuntungan bagi Xiaomi. Menariknya, merek di bawah BBK Electronics mengalami kemajuan di berbagai kelas.
Baca Juga: Mau tahu Syarat Ikut Tes CPNS 2021? Cek di Sini!
Sementara Xiaomi menggerogoti bisnis online Huawei, Oppo dan Vivo melakukan lebih baik dalam penjualan offline.
Tentu saja, penjualan Honor juga menyebabkan pangsa pasarnya merosot tajam. Sebelumnya, para analis melacak gabungan angka penjualan dari Huawei + Honor.***