Network
ZONA PRIANGAN – Para ilmuwan bisa menunjukkan lantai dari kayu mampu menghasilkan cukup energi untuk menyalakan lampu LED, sebuah terobosan efisiensi energi untuk desain interior.
Sebuah tim peneliti di Swiss telah mengembangkan ‘generatornano’ kayu yang menggunakan energi dari langkah kaki untuk menghasilkan listrik.
Generatornano ini, seperti dilansir Dailymail.co.uk, terdiri dari dua keping kayu dengan lapisan yang berbeda, yang ditumpuk di antara dua lapis elektroda.
Baca Juga: Heboh Foto Mesra Arya Saloka dan Amanda Manopo, Denny Darko: Mereka Bisa Berjodoh
Lembaran-lembaran kayu ini menjadi termuati listrik lewat kontak-dan-pisah secara periodik saat diinjak, sebuah fenomena yang disebut efek triboelectric.
Efek ini mirip balon yang mengandung listrik saat digosok pada rambut.
Untuk saat ini generatornano masih berupa purwarupa, di masa depan penghuni rumah bisa mencas peralatan di rumahnya hanya dengan berjalan-jalan di ruangan tersebut.
Baca Juga: Govindan Gopalakrishnan Penganut Hindu yang Mendapat Julukan Manusia Masjid
Namun para peneliti tidak mengungkapkan berapa besar biayanya atau kapan teknologi ini bisa tersedia secara luas.
Riset ini dilakukan oleh para pakar di ETH Zurich di Swiss, Universitas Chongqing di China dan Universitas Northwestern di Illinois, AS.
“Efisiensi energi dari bangunan bisa ditingkatkan dengan menggunakan bahan bangunan yang bisa mengubah energi mekanis penghuninya menjadi listrik yang bisa digunakan,” kata para ilmuwan dalam paper di jurnal Matter.
Baca Juga: Sehabis Kencing Jangan Lupa Berdehem Tiga Kali, Ini Penjelasannya
“Pendekatan berbasis pada efek triboelectric khususnya sangat menjanjikan. Selama efek triboelectric, elektron bisa dikirimkan dari satu objek ke objek lainnya, untuk menghasilkan listrik.
“Kayu merupakan bahan bangunan yang sempurna, memiliki nilai keberlangsungan tinggi, biaya rendah, selain nilai estetikanya bagus.***
