Mengerikan, 6 Kota Ini Akan Tenggelam Sebelum 2030, Nomor Dua Berlokasi di Irak

- 9 November 2021, 19:14 WIB
Kota Venesia turun 2 milimeter setiap tahunnya.*
Kota Venesia turun 2 milimeter setiap tahunnya.* /Wanderlista/

ZONA PRIANGAN – Perubahan iklim akan menenggelamkan kota-kota pantai di seluruh dunia.

Akibat es di kutub yang terus meleleh, permukaan air laut akan terus meningkat pada kecepatan yang mengkhawatirkan.

Sementara para pemimpin dunia mencari solusi untuk perubahan iklim di masa depan di COP26, namun akibat perubahan iklim ini sudah terjadi tak dapat dielakkan lagi.

Baca Juga: Desa Curon Muncul Lagi setelah 71 Tahun Menghilang, Warga Berburu Foto untuk Instagram

Faktanya beberapa kota-kota favorit di dunia bisa berada di bawah permukaan air sebelum 2030.

Walaupun mungkin ada perubahan dalam sepuluh tahun ke depan, namun hambatan dalam aksi nyata pada dekade lalu, tak pelak enam kota ini bisa tenggelam sebagian atau seluruhnya kurang dari sepuluh tahun dari sekarang.

Inilah 6 kota yang bisa berada di bawah permukaan air sebelum 2030 yang dilansir dari Indiatimes.com.

Baca Juga: Kejadian Aneh, 24 Kapal Perang Jepang yang Tenggelam Muncul Kembali di Iwo Jima

1. Amsterdam di Belanda

Tujuan wisata terkenal di Belanda, Amsterdam masuk dalam kasawan yang disebut “Negara Rendah,” termasuk kota Rotterdam dan Hague.

Walaupun Belanda memiliki keahlian sains untuk pertahanan terhadap banjir, tampaknya Amsterdam secara langsung akan menjadi kawasan peningkatan permukaan laut dalam sepuluh tahun.

2. Basra di Irak

Kota pelabuhan utama di Irak, Basra berada di sepanjang sungai Shatt al-Arab yang mengalir ke Teluk Persia.

Baca Juga: Makin Banyak Turis Pria dan Wanita Telanjang di Hutan Sherwood yang Dulu Tempat Persembunyian Robin Hood

Dengan tanah rawa yang dalam, Basra sendiri bisa tenggelam sebagian atau seluruhnya sebelum akhir dekade ini.

3. New Orleans di Amerika Serikat

Kota New Orleans sudah terkenal dengan sistem bendungan untuk melindungi dari tenggelam. Namun begitu, kota ini memerlukan upaya-upaya lebih lanjut untuk menghadapi dekade mendatang.

4. Venesia di Italia

Tidak asing dengan banjir, Venesia dikenal dengan jaringan lalu lintas airnya, yang disukai para turis.

Baca Juga: Di Kota Cap D'Adge, Pergi ke Bank atau Supermarket Boleh Telanjang, di Jalanan Banyak yang Bugil

Menurut Timeout, kota ini turun 2 milimeter setiap tahunnya, karena berhadapan dengan akibat langsung dari tingkat kenaikan air laut.

Bahkan walaupun Venesia juga telah melakukan usaha perlindungan, tahap-tahap yang lebih radikal mungkin diperlukan untuk mencegah tenggelamnya kota air ini.

5. Ho Chi Minh City di Vietnam

Ho Chi Minh City di Vietnam bisa tenggelam sebelum 2030, paling tidak kawasan timurnya yang berlokasi dekat Sungai Mekong, sepanjang kawasan rawa Thu Thiem.

Baca Juga: Tujuh Singa yang Lapar Menggigit Kaki dan Punggung Jerapah tapi yang Terjadi Sangat Mengejutkan

Bahkan bila kota ini tidak tenggelam, mungkin terlalu bahaya bagi manusia akibat berbagai faktor di antaranya banjir dan badai.

6. Kolkata di India

Ibukota Benggala Barat di India, Kolkata menghadapi tantangan baru jika ingin mempertahankan sejarah budaya kota ini.

Sebelum 2030, sebagian besar Kolkata bisa menghadapi genangan besar banjir yang menyebabkan kota ini tenggelam.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: India Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x