Kemudian vaksin yang terpilih itu juga harus memenuhi unsur lainnya seperti khasiat dan mutu yang terjamin oleh lembaga berwenang dan dapat dibuktikan dari serangkaian pengujian yang dimulai dari pengujian pra klinis, uji klinis I sampai dengan III.
Bio Farma sudah memiliki pengalaman yang sangat panjang dalam distribusi vaksin baik untuk kebutuhan pemerintah ataupun untuk swasta.
Baca Juga: Kapal Tenggelam, Seorang Nelayan Selamat dari Ganasnya Ombak Laut Jawa Hanya Mengandalkan Styrofoam
Distribusi vaksin harus memenuhi good distribution practice, di mana dalam proses distribusi dari Bio Farma hingga ke klinik dan fasilitas kesehatan harus memperhatikan sistem rantai dingin ataupun cold chain system untuk menjamin kualitas vaksin tetap terjaga.
Bio Farma saat ini sedang mempersiapkan solusi digital untuk kebutuhan pemenuhan distribusi vaksin Covid-19, baik untuk pemenuhan kebutuhan pemerintah maupun kebutuhan vaksinasi mandiri.
"Suatu sistem end to end untuk proses pengadaan vaksinasi mandiri maupun pemerintah sedang dikembangkan oleh Bio Farma, dan kami bekerjasama dengan berbagai lembaga serta kementerian termasuk sinergi BUMN dengan Telkom dan beberapa pihak lainnya," ujar ujar Direktur Utama Bio Farma tersebut.
Baca Juga: Tunjangan Rumah dan Mobil Anggota DPRD DKI Jakarta Fantastis, Ahok: Nggak Wajar
Walaupun vaksin telah tiba di Indonesia, Bio Farma kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk harus tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan "Gerakan 3M" yakni Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak secara ketat.***