Libatkan Komunitas dan Anak Muda Kota Bandung, Collabonation Creative City Usung Semangat Kolaborasi

17 Maret 2022, 06:15 WIB
SEJUMLAH band saat tampil pada Intimate Gigs Collabonation Creative City Bandung di Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu, 16 Maret 202. Libatkan komunitas dan anak muda Kota Bandung, Collabonation Creative City usung semangat kolaborasi. /Galamedia/Darma Legi/

ZONA PRIANGAN - Sukses membedah dan menemukan solusi atas berbagai topik permasalahan kreatif di beberapa kota seperti Makassar, Medan, dan Malang, Collabonation Creative City kini hadir di Bandung.

Dengan melibatkan komunitas dan anak muda Kota Bandung untuk bisa melangkah lebih jauh lagi dalam berkarya, Collabonation Creative City hadir membawa semangat baru lewat rangkaian kegiatan seperti creative session.

Collabonation diinisiasi sebagai wadah kolaborasi bagi para musisi dan seniman untuk menghasilkan berbagai karya positif hingga kolaborasi multidisiplin.

Baca Juga: Donald Trump Menilai Vladimir Putin Sebagai Presiden yang Jenius, Cerdas dalam Bernegosiasi

Melanjutkan misi dan semangat yang sama, Collabonation Creative City lahir membuka kesempatan kolaborasi baru dengan cara memperkaya serta memberdayakan para pegiat seni dan pekerja kreatif dalam menyalurkan bakat dan kreativitas mereka.

SVP-Head of Brand Management and Strategy Indosat Ooredoo Hutchison Fahroni Arifin (dari kiri) bersama SVP-Head of Region Central and West Java Swandi Tjia, Visual Director Anton Ismael, Visual Artist Riandy Karuniawan dan personel band The Panturas berbincang sebelum dimulai gelaran Intimate Gigs Collabonation Creative City Bandung di Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu, 16 Maret 2022. /Zonapriangan.com/Yurri Erfansyah/

SVP–Head of Brand Management & Strategy Indosat Ooredoo Hutchison, Fahroni Arifin, mengatakan Bandung merupakan kota yang melahirkan bermacam seniman kreatif, terutama musisi dengan identitas dan karakter yang kuat.

"Collabonation Creative City hadir dengan menggandeng beberapa mentor, untuk mendukung serta membekali komunitas dan anak muda Bandung yang memiliki passion di bidang seni juga musik tentang bagaimana menciptakan dan menjaga karakter agar dapat meningkatkan value sebuah band atau musisi sehingga dapat memperkuat ekosistem di sekitarnya," katanya saat Collabonation Creative City Bandung, di Orchid Forest Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu, 16 Maret 2022.

Baca Juga: Ajak Kolaborasi Brand Lokal Bandung, Modifikasi Yamaha Fazzio Hybrid Connected dengan Karakter Masing-Masing

Lebih lanjut Fahroni mengatakan, kali ini Collabonation Creative City Bandung membawa semangat "Reconnecting with Bandung’s Music Energy". Dimana kegiatannya berupa kolaborasi melalui creative session untuk saling bertukar ide dan insights dengan tema "Building Strong Band Character and Identity".

"Creative session ini dimentori oleh para experts di bidangnya mulai dari Anton Ismael (Visual Director), Arian13 (Musisi), Riandy Karuniawan (Visual Artist), serta The Panturas, grup musik rock selancar kontemporer asal Bandung yang dikenal memiliki karakter kuat, yang jadi studi kasus dari workshop tersebut, dan melibatkan Kiki Ucup sebagai Moderator," paparnya.

Menurut Fahroni, para peserta terpilih dari creative session ini nantinya juga berkesempatan untuk berkolaborasi membuat desain Box Set Collabonation x The Panturas, set limited edition merchandise yang akan diperjualbelikan kepada khalayak umum.

Baca Juga: Miliki Rumah Impian dengan KPR Syariah BSI Griya, Margin Mulai Setara 1.11 Persen dan Hadiah Tabungan E-mas!

SEJUMLAH band saat tampil pada Intimate Gigs Collabonation Creative City Bandung di Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu, 16 Maret 202. Libatkan komunitas dan anak muda Kota Bandung, Collabonation Creative City usung semangat kolaborasi. /Galamedia/Darma Legi/

Sementara itu Visual Artist dan juga mentor di Collabonation Creative City Bandung, Riandy Karuniawan, menjelaskan bahwa karakter yang khas perlu dibangun dan dipertahankan dalam sebuah karya melalui berbagai elemen, salah satunya bagaimana menerjemahkan karakter band atau musisi ke dalam sebuah ilustrasi yang nantinya dapat membentuk dan mendukung identitas mereka menjadi lebih kuat.

"Semoga Collabonation Creative City Bandung ini dapat membantu memperkaya ilmu mereka ke depannya dalam berkarya," ujarnya.

Riandy menjelaskan, rangkaian kegiatan Collabonation Creative City Bandung juga semakin lengkap dengan diselenggarakannya sebuah Intimate Gigs, yang menghadirkan Hindia, Idgitaf, The Panturas, Oscar Lolang, dan Syarikat Idola Remaja.

"Intimate Gigs ini merupakan bentuk selebrasi dari kolaborasi hangat antara musisi Bandung, pegiat kreatif, para narasumber, dan juga komunitas di kota Bandung," ucapnya

Fahroni menambahkan, dalam penyelenggaraannya, seluruh proses Collabonation Creative City Bandung menerapkan protokol kesehatan yang ketat (swab test & sterilisasi) serta mematuhi perizinan dan kebijakan yang berlaku.

"Harapannya, Collabonation Creative City dapat memberikan inspirasi lebih bagi kota-kota lainnya untuk tetap membawa semangat kolaborasi dengan terus menghidupkan kegiatan kreatif dari berbagai disiplin," pungkasnya.***

Editor: Yurri Erfansyah

Tags

Terkini

Terpopuler