Ini Beberapa Kesalahan dalam Film Jurassic World Dominion Menurut Palaentolog

- 10 Juli 2022, 22:28 WIB
Dimetrodon bukan benar-benar dinosaurus.*
Dimetrodon bukan benar-benar dinosaurus.* /theconversation/

ZONA PRIANGAN – Hampir 30 tahun setelah film Jurassic Park pertama muncul di layar lebar, film yang banyak digemari ini kembali dengan film terakhirnya Jurassic World Dominion.

Karakter-karakter favorit, seperti Tyrannosaurus-rex dan Velociraptor, kembali muncul dan kita juga dipertemukan dengan yang baru, di antaranya predator Giganotosaurus.

Tetapi apakah film ini cukup akurat menggambarkan dinosaurus yang sebenarnya?

Baca Juga: Giganotosaurus Hidup di Zaman Cretasius, Lebih Ganas Ketimbang T-Rex

Berkat fosil-fosil yang ditemukan para palaeontolog lewat penggalian, kita telah belajar banyak mengenai dinosaurus sejak film pertama Jurassic Park, termasuk fakta bahwa banyak dinosaurus di film tersebut terutama predatornya seharusnya berbulu, termasuk Velociraptor.

Namun bulu yang sebenarnya masih halus seperti anak burung saat ini yaitu seperti filamen tidak seperti bulu burung dewasa.

Herbivora seperti Therezinosaurus, dengan cakar yang lebih panjang, juga ditutupi dengan filamen halus, dan itu sudah betul.

Baca Juga: Tujuh Singa yang Lapar Menggigit Kaki dan Punggung Jerapah tapi yang Terjadi Sangat Mengejutkan

Kita juga bertemu seekor raptor yang seluruh tubuhnya dipenuhi bulu seperti burung dewasa, memang di film Dominion ini banyak penggambaran yang hampir mendekati keakuratannya.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Conversation


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x