Hoaks, Semua Produk dari Tiongkok Membawa Covid-19, Jauhkan Tangan dari Mata, Hidung, dan Mulut

30 November 2020, 11:19 WIB
JAUHKAN tangan dari mata, hidung, dan mulut.* /WIKIHOW/

ZONA PRIANGAN - Target dari penyebar hoaks di antaranya membuat masyarakat panik dan ketakutan.

Demikian juga di masa pandemi Covid-19, penyebar hoaks terus mempengaruhi masyarakat hingga memiliki rasa khawatir berlebihan.

Para penyebar hoaks kini memanfaatkan media sosial, yang dianggap ampuh untuk menyebar kabar bohong terkait Covid-19.

Baca Juga: Usai Terpapar Covid-19, Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis Dirujuk RS Advent Bandung

Banyak masyarakat yang termakan hoaks terkait Covid-19, apalagi para oknum tak bertanggung jawab sudah memainkan poin SARA (Suku, Agama, Ras dan Antargolongan).

Di Indonesia, saat ini yang menjadi sasaran empuk penyebar hoaks terkait Covid-19, yakni semua yang berasal dari Cina membawa virus corona.

Padahal tidak demikian. Meskipun galur virus corona yang baru ini berasal dari Tiongkok, virus ini tidak berhubungan dengan etnis Tionghoa.

Baca Juga: Virus Covid-19 Mirip dengan Virus Flu Biasa, Hati-hati kalau Hidung Kehilangan Fungsi Penciuman

Jangan memperlakukan seseorang dengan berbeda ataupun menjauhi mereka hanya karena berasal dari etnis tertentu.

Perlakukan semua orang dengan baik, dan ingatlah bahwa semua orang bisa terpapar Covid-19.

Menurut organisasi kesehatan dunia (WHO), Anda tidak bisa tertular virus corona dari surat maupun produk yang berasal dari Tiongkok.

Baca Juga: Seorang PNS Pemkot Cirebon Tertipu Kejahatan Pulsa Nyasar, Semua Aplikasi di Handphone Dibajak

Selama ini di media sosial, banyak yang menakut-nakuti masyarakat dengan carai menyebut semua yang terkait dengan Tiongkok dipastikan membawa Cobid-19.

Hal terbaik selama pandemi Covid-19, taati protokol kesehatan dan biasakan gaya hidup sehat.

Memang dalam Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), ada beberapa hal yang membuat kita jadi kikuk dalam pergaulan.

Baca Juga: Aglonema Commutatum Schott Butuh Area yang Teduh, Penyiraman Cukup Dua Hari Sekali

Semisal kita menghindari jabat tangan. Selama ini tradisi kita kalau bertemu seseorang selalu berjabat tangan.

Menjauh dari orang yang sedang menderita batuk dan pilek. Demam, batuk dan bersin adalah gejala yang lazim timbul di awal menderita Covid-19.

Namun semua itu dilakukan untuk melindungi diri kita sendiri atau antisipasi agar tidak terpapar Covid-19.

Baca Juga: Ada Tujuh Perkara yang Bisa Menerangi Kegelapan Alam Kubur, Umat Muslim Perlu Tahu

Bahkan tidak hanya terhadap orang lain, pada diri kita sendiri sekarang ada hal-hal yang perlu dihindari.

Di antaranya, menjauhkan tangan dari mata, hidung, dan mulut. Kalaupun terpaksa, ada baiknya tangan terjamin bebas virus.

Gunakan tisu untuk mengeringkan tangan dan mematikan keran air. Jika Anda tidak bisa mencuci tangan, gunakan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer yang mengandung alkohol 60-95%.

Baca Juga: Imam Masjid Quba Selalu Membaca Surat Al Ikhlas, Ternyata Dapat Membantu Masuk Surga

Dikutip zonapriangan dari Wikohow, persentase alkohol lebih dari 95% justru kurang efektif melawan virus corona.

Gunakan semprotan disinfektan atau cairan pemutih untuk membersihkan permukaan benda-benda yang sering tersentuh tangan. ***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Wikihow

Tags

Terkini

Terpopuler