ZONA PRIANGAN - Partai Inggris kontra Skotlandia di ajang Euro 2020 menggoyahkan kekompakan Michael dan Julie.
Gara-gara Euro 2020 juga, ketiga anak kembar mereka jadi beda selera -- sesuatu yang tidak lazim pada anak kembar.
Julie yang punya darah Skotlandia membela mati-matian Skotlandia. Sementara Michael yang asli Inggris pendukung berat Harry Kane dkk.
Baca Juga: Ibu Asal Afrika Selatan Pecahkan Rekor Dunia Melahirkan 10 Bayi Kembar
Uniknya, anak kembar tiga mereka yang berusia 12 tahun jadi tidak kompak.
Clara dan Elise mengikuti ibunya berada di kubu Skotlandia. Sedangkan Lily dengan bangga mengenakan kostum Inggris.
Julie dan Michael jadi melakukan perdebatan sengit, masing-masing mengemukan keunggulan tim idolanya.
Baca Juga: Warga Cirebon Selalu Terkejut dan Penasaran jika Melihat Lima Anak Kembar Muncul Bersamaan
Tak pelak, perdebatan itu mempengaruhi anak-anak mereka. Anak kembar tiga itu, bukan lagi trio yang kompak.
Lily, Clara dan Elise lahir di Kingston, Surrey, mereka telah tinggal di Perthshire sejak berusia enam minggu.
Dua telah memutuskan untuk tetap setia kepada bangsa asuhan mereka, Skotlandia. Seseorang telah berjanji setia kepada negara kelahirannya, Inggris.
Baca Juga: Batu Karang Pantai Menganti Masih Angker, Dua Orang Tewas Tersapu Ombak Besar
Di sofa sisi Skotlandia, Julie bergabung dengan Clara dan Elise yang berhati berani.
Julie mengaku lahir di Inggris tapi itu tidak sengaja. Tapi saya menyukai tim Skotalandia.
"Kalau saya lahir di kandang kuda, apakah saya seekor kuda," Julie memberi argumen mengapa tidak membela Inggris.
Dikutip Mirror, Julie paham Skotlandia akan sulit mengalahkan Inggris dan bisa saja bencana akan menimpa kubunya.
Tapi dia tetap semangat mendukung Skotlandia dan mengajarkan Clara dan Elise lirik lagu Flower Of Scotland.
Lily telah memutuskan bahwa dia adalah pendukung Inggris, mungkin karena dia telah dicuci otak dan disuap oleh ayahnya.
Duh ada-ada saja!***