Network
ZONA PRIANGAN - Pihak kepolisian kini tengah berupaya mencari saksi untuk memberi kesaksian setelah seorang gadis berusia 15 tahun diperkosa di depan ribuan pengunjung pantai yang tidak menaruh curiga pada akhir pekan lalu.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 15.30 di laut lepas pantai Bournemouth, Inggris, dekat Oceanarium pada Minggu, 18 Juli. Korban sedang bersama teman-temannya bermain bola ketika bola terlempar dan mendarat di depan seorang pemuda.
Anak laki-laki itu akhirnya melemparkannya kembali ke kelompok bermain dan kemudian mulai berbicara dengan korban dan mengatakan bahwa dia kini berusia 17 tahun dan sedang bepergian ke Birmingham.
Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Kamis 22 Juli 2021: Nino Melawan, Andin Meradang, Catherine Nekat Pepet Aldebaran
Tapi kemudian, dia menyeretnya lebih dalam ke laut di mana dia dengan leluasa memperkosanya. Itu adalah pengakuan korban yang trauma dan melapor pada polisi.
Tersangka digambarkan sebagai, mungkin keturunan Asia dan dengan kulit kecokelatan, antara lima kaki dan lima kaki tujuh inci serta bertubuh kurus tapi berotot dengan rambut hitam pendek yang disisir ke belakang dan tampak baru dipangkas.
Dia mengenakan celana renang hitam atau abu-abu, seperti dikutip ZonaPriangan dari laman dailystar.co.uk, 21 Juli 2021.
Baca Juga: Australia Berlakukan 'Lockdown' Menyusul Lonjakan Angka Kasus Positif Corona
Inspektur Detektif Wayne Seymour, dari Tim Investigasi Kejahatan Utama, mengatakan: “Penyelidikan sedang berlangsung atas insiden ini dan kami terus mendukung korban saat kami melakukan penyelidikan.
"Saya tahu bahwa pantai sangat sibuk pada hari kejadian, jadi saya memohon kepada siapa pun yang berada di daerah itu dan mungkin telah menyaksikan apa yang terjadi, silakan hadir untuk melapor."
“Juga, Saya akan mendesak siapa pun yang berada di pantai di sekitar Oseanarium untuk memeriksa setiap foto atau rekaman video yang diambil untuk melihat apakah mereka menangkap sesuatu yang relevan," tambahnya.
“Saya sangat ingin berbicara dengan siapa pun yang mengenali remaja itu dari deskripsi yang diberikan atau mungkin pernah melihatnya di pantai pada Minggu 18 Juli.
“Insiden ini akan menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat luas dan kami ingin mengingatkan masyarakat bahwa petugas dari tim kepolisian lingkungan setempat akan melakukan patroli di daerah tersebut dan menerima keluhan jika ada kekhawatiran,” tegasnya.***
