Network
ZONA PRIANGAN - Seorang dokter India terdampar di Ukraina yang dilanda perang, bersembunyi di ruang bawah tanah dengan dua kucing besar peliharaannya yakni macan kumbang dan macan tutul.
Dr Girikumar Patil tinggal di bunker di bawah rumahnya di Severodonetsk, di wilayah Donbas. Wilayah itu dikuasai oleh separatis dan situasinya memburuk dengan cepat. Tetapi Dr Patil belum siap untuk meninggalkan hewan-hewan itu.
“Saya tidak akan pernah meninggalkan hewan peliharaan saya untuk menyelamatkan hidup saya. Tentu saja, keluarga saya mendesak saya untuk kembali. Hewan peliharaan saya adalah anak-anak saya. Saya akan tinggal bersama mereka dan melindungi mereka sampai nafas terakhir saya,” kata Dr Girikumar Patil, dikutip ZonaPriangan.com dari The New Indian Express (TNIE).
Dr Patil pergi ke Ukraina pada tahun 2007 untuk belajar kedokteran, dan kemudian menetap di Donbas. The New Indian Express melaporkan bahwa ia kemudian bergabung dengan rumah sakit pemerintah daerah sebagai ahli ortopedi.
Dia menemukan macan tutul "yatim piatu yang sakit" di kebun binatang setempat dan dengan izin dari pihak berwenang, mengadopsinya. Dr Patil menamai hewan itu Yasha. Dua bulan lalu, dia membawa Sabrina macan kumbang sebagai jodohnya ke Yasha.
BBC melaporkan bahwa setelah perang dimulai, Patil keluar dari ruang bawah tanahnya hanya untuk membeli makanan untuk kucing besarnya itu. Macan tutul jantan berusia 20 bulan dan macan kumbang betina berusia enam bulan, kata laporan BBC lebih lanjut.
"Kucing besar saya telah menghabiskan malam di ruang bawah tanah bersama saya. Ada banyak pemboman yang terjadi di sekitar kami. Kucing-kucing itu ketakutan. Mereka makan lebih sedikit. Saya tidak bisa meninggalkan mereka," kata pria berusia 40 tahun itu.
