ZONA PRIANGAN - Dalam keadaan mabuk dan cenderung hilang kesadaran, seseorang bisa saja berbuat sesuatu diluar kontrolnya. Bahkan, tak jarang dalam keadaan mabuk berakhir dengan melakukan tindak kejahatan.
Seorang pria berusia 36 tahun yang diduga mabuk dan berusaha memperkosa keponakannya, membuat pacar keponakannya murka dan melakukan balas dendam dengan cara sadis, memotong penis serta testis pria naas tersebut.
Ceritanya begini, Pria dari Olhos D'Agua ini diduga mabuk dan berusaha menyerang keponakannya, namun berupaya melawan dan berhasil melarikan diri sebelum kemudian si pria mabuk ini terhuyung-huyung pulang dan pergi tidur.
Si cewek melapor pada pacarnya yang berusia 20 tahun, dia tidak memanggil polisi, tapi marah dan lantas mengajak sepupunya untuk mengambil tindakan sendiri.
Mereka bertanya kepada si pria mabuk, apakah dia bisa bergabung dengan mereka di ladang tebu terdekat di mana mereka berencana untuk mensterilkan beberapa babi. Namun itu hanya akal-akalan, kedua pria itu kemudian malah menyerangnya.
Setelah memukulinya hingga pingsan, mereka melepas celananya dan memotong penis serta buah zakarnya.
Baca Juga: Guru Wanita Berusia 21 Tahun Nekat Merayu dan Berhubungan Intim dengan Siswanya di dalam Mobil
Unit ambulans akhirnya datang dan korban dibawa ke Rumah Sakit Kota Doutor Gil Alves di Bocaiuva, di mana petugas medis berhasil menghentikan pendarahan sekaligus menyelamatkan hidupnya.
Ahli bedah kemudian berjuang untuk setidaknya merekonstruksi saluran kemihnya, sehingga pria itu bisa buang air. Namun mereka mengatakan tidak ada harapan untuk mengganti apa pun yang hilang setelah dibuang dan dimakan babi.
Menurut petugas polisi Michael Stephan da Silva, timnya telah berupaya mencari organ yang hilang tetapi tidak menemukannya dan diyakini memang telah dimakan hewan.
Baca Juga: Para Ilmuwan Mengklaim, Obat Flu Berpotensi 'Membunuh' Virus Corona dalam Beberapa Hari
Menurut ahli bedah Felipe Lobo, "Itu seperti sesuatu yang keluar dari sebuah adegan dari novel Dante, penis dan skrotumnya telah dipotong dan alat kelamin luarnya benar-benar hilang," katanya, seperti dilaporkan Daily Star, 27 April 2021.
"Yang bisa kami lakukan hanyalah menghentikan pendarahan, memberinya transfusi darah dan membersihkan lukanya."
Pria itu diberi antibiotik dan akan dapat meninggalkan rumah sakit dalam dua hingga empat hari.
Kedua tersangka telah ditangkap. Tidak jelas apakah pria yang alat kelaminnya dipotong ini akan dituduh melakukan percobaan pemerkosaan.***