Network
ZONA PRIANGAN - Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pada hari Senin, 13 Mei 2024 bahwa sistem pertahanan udaranya berhasil menghancurkan 16 peluru kendali dan 31 drone (pesawat tanpa awak) yang diluncurkan oleh Ukraina ke wilayah Rusia semalam, termasuk 12 peluru kendali di wilayah perbatasan di daerah Belgorod.
Lima rumah rusak di Belgorod, tetapi menurut informasi awal, tidak ada korban luka, yang disampaikan oleh Gubernur Vyacheslav Gladkov melalui aplikasi pesan Telegram.
Pada hari Minggu, 15 orang tewas di Belgorod ketika sebagian blok apartemen roboh setelah terkena pecahan peluru kendali era Soviet, yang diluncurkan oleh Ukraina dan ditembak jatuh oleh pasukan Rusia, demikian disampaikan Rusia.
Baca Juga: Serangan Rusia Terbaru: Pembangkit Listrik Ukraina Dihantam, Menteri Energi Mengecam!
Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan pada hari Senin bahwa 12 peluru kendali terarah diluncurkan dari peluncur roket multipeluncur Vilkha Ukraina.
Kementerian juga melaporkan bahwa empat peluru kendali yang dipandu oleh pesawat tempur Storm Shadow dan tujuh pesawat tanpa awak berhasil ditembak jatuh di atas Krim, delapan pesawat tanpa awak dihancurkan di wilayah Kursk, dan empat diintersep di wilayah Lipetsk.
Sebuah pesawat tanpa awak menyebabkan kebakaran singkat di sebuah gardu listrik di wilayah Kursk, yang diungkapkan oleh Igor Artamonov, gubernur wilayah Rusia bagian selatan, melalui Telegram.
Baca Juga: Drone Rusia Serang Kharkiv dan Dnipro: Enam Orang Terluka, Infrastruktur Rusak!
"Tidak ada korban. Kebakaran di area gardu listrik sedang dipadamkan," kata Artamonov, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
