ZONA PRIANGAN - Setelah konfrontasi dengan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) di Teluk Oman, Tentara Iran mengadakan latihan perang besar-besaran.
Semua unsur militer laut, darat, dan udara dalam latihan perang dalam kapasitas ofensif dan defensif.
Latihan tersebut diluncurkan pada Minggu pagi dan melibatkan tentara, kapal, kendaraan lapis baja, pesawat berawak dan tak berawak, serta sistem rudal dan radar.
Baca Juga: Teluk Oman Memanas, Speedboat Iran Lakukan Manuver Berani, Kapal Perang AS Tidak Berani Melawan
Abdolrahim Mousavi, panglima tentara Iran, mengatakan kepada televisi pemerintah bahwa latihan akan diadakan di area seluas satu juta kilometer persegi (386.000 mil persegi).
Pasukan digelar mulai dari timur Selat Hormuz, Laut Oman, dan bagian utara dari Samudera Hindia.
Di darat, latihan akan diadakan di area umum provinsi tenggara Sistan dan Balochistan, dan Hormozgan, di samping pantai Makran, lapor Aljazeera.
Baca Juga: Kesal Kapal Tankernya Sering Diganggu, Pasukan IRGC Iran Serbu Kapal Perang Amerika Serikat
“Karena kami menyadari bahwa musuh berusaha mengumpulkan informasi yang diperlukan setelah pasukan kami bergerak di daerah itu," katanya dari pelabuhan tenggara Konarak.
"Mulai hari ini kami memperkuat upaya kami untuk memantau pergerakan musuh yang telah dimulai beberapa hari yang lalu,” tambahnya.
Mousavi juga merinci bahwa pada hari pertama latihan, kapal dan pasukan komando akan melakukan operasi untuk menembus pertahanan pantai musuh dari laut.
Baca Juga: Video Menegangkan di Teluk Oman, Pasukan IRGC Iran Mengepung, Kapal Perang AS Ciut Pilih Menghindar
Sementara pasukan Iran dan sistem rudal dan radar akan mensimulasikan pertahanan garis pantai.
TV pemerintah juga menayangkan cuplikan speedboat yang bermanuver di laut, tentara yang menaiki helikopter tempur, dan pasukan komando yang terjun payung dari pesawat untuk mendarat di area pantai.
Pejabat militer Iran pada hari Minggu terus memuji kemampuan militer negara itu dalam kaitannya dengan konfrontasi kapal perang AS.***