ZONA PRIANGAN - Di tengah ketegangan dengan Amerika Serikat, Tentara Iran dan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) meluncurkan latihan militer bersama.
Dalam latihan itu, dipamerkan sistem pertahanan rudal Khordad ke-3 IRGC dan sistem Khordad ke-15 tentara.
Iran juga menunjukan kemampuannya dalam menghadapi perang elektronik dan cyber, mengimbangi teknologi militer negara lain.
Baca Juga: Amerika Serikat Makin Lemah, Peter Gries: Kekuatan China Tidak Hanya Nuklir
Latihan perang selama dua hari itu dipusatkan di daerah gurun dan dipimpin oleh Markas Besar Pertahanan Udara Khatam al-Anbia.
Dilaporkan, latihan itu meniru perang secara dekat sehingga semua persenjataan dipraktikan.
Kendaraan udara berawak dan tak berawak serta rudal diluncurkan terhadap target darat untuk menguji kinerja sistem pertahanan udara dan radar.
Baca Juga: Ancaman Serangan Nuklir China Kepada Amerika Serikat Bisa Memicu Perang Dunia
Rekaman siaran televisi negara yang menunjukkan beberapa rudal diluncurkan dari sistem pertahanan udara buatan lokal.