Seorang Mahasiswi yang Hilang Ditemukan Telanjang Tertutup Batu Bara, Korban Disiksa dan Diperkosa

ZONA PRIANGAN - Seorang mahasiswi Snow College, Madelyn Allen (19) yang dilaporkan hilang akhirnya ditemukan polisi.

Kondisi Madelyn Allen saat ditemukan sangat memprihatinkan. Dia terbaring di ruang bawah tanah dalam kondisi telanjang.

Selain itu tubuhnya penuh dengan luka bekas penganiayaan. Polisi menangkap Brent Neil Brown (39) sebagai penculik mahasiswi itu.

Baca Juga: Tradisi Pernikahan Hantu, Influencer Cantik Bunuh Diri Disiarkan Langsung di Media Sosial China

Kepala Polisi Snow College Derek Walk mengatakan, polisi menggerebek rumah Brent di kawasan Loa.

"Brent mengatakan tinggal sendirian. Namun ketika polisi memeriksa ruang bawah tanah menemukan Allen tertutup batu bara," ujar Derek saat konferensi pers.

Brent menghadapi tuduhan kejahatan penculikan, perkosaan, dan penghalang keadilan, lapor KSTU.

Baca Juga: Dua Lipa dan Anwar Hadid Resmi Berpisah Setelah Menjalani Kisah Asmara Selama Dua Tahun

Sementara Salt Lake Tribune melaporkan, Allen, yang berasal dari Kaysville, Utah, telah bertemu Brown di grup obrolan online.

Dikutip nypost, mereka kemudian merencanakan pertemuan, dimana Allen minta dijemput di suatu tempat.

Rekaman keamanan di community college menunjukkan Allen meninggalkan kamar asramanya sambil membawa kantong plastik.

Baca Juga: Kejam, Wanita Ini Dipaksa Menggali Kuburannya Sendiri Sebelum Dibunuh di Pantai Santa Catarina, Brasil

Teman sekamarnya melaporkan dia hilang ketika tidak kembali keesokan harinya, dokumen pengadilan menunjukkan.

Brent diduga melakukan kekerasan di hari-hari berikutnya sambil mengizinkan Allen mengirim SMS kepada keluarganya sekali pada 14 Desember.

Dia kemudian mengambil telepon dan dompet remaja itu, mengikatnya saat dia sedang bekerja dan mengancam akan mengejar keluarganya jika dia pergi atau memberi tahu siapa pun.

Baca Juga: Ini 15 Sunah Rasulullah Muhammad SAW yang Bisa Membuat Rumah Tangga Selalu Harmonis

Penyelidik akhirnya menggunakan informasi menara ponsel untuk melacak remaja yang hilang di kota berpenduduk sekitar 500 orang itu, lapor surat kabar itu. Loa berjarak hampir 90 mil dari Snow College.

Orang tua Allen, Jonathan dan Taunya Allen, mengatakan bahwa mereka sangat gembira bisa bertemu kembali dengan putri mereka.***