Perang di Ukraina Mencapai Titik yang Sangat Berbahaya, Kekuatan Pasukan Rusia Sudah Terkumpul Lagi

8 April 2022, 19:01 WIB
Perang di Ukraina berada pada 'titik yang sangat berbahaya' dan Rusia berkumpul kembali untuk 'serangan terakhir yang luar biasa'.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Perang di Ukraina memasuki babak baru dan mencapai titik yang sangat berbahaya, dimana kekuatan Rusia sudah terkumpul.

Kepala Staf Udara Inggris, Sir Mike Wigston mengatakan, pasukan Kremlin mulai mengeluarkan serangan dengan kekuatan baru.

Menurut Mike Wigston, pasukan Vladimir Putin tidak mundur murni tapi bersiap untuk serangan berdarah berikutnya.

Baca Juga: Militer Rusia Berduka, 55 Prajurit Elit Resimen Pengawal Lintas Udara ke-247 Tewas Beserta Komandannya

"Konflik di Ukraina masih jauh dari selesai. Tetapi beberapa minggu ke depan bisa menjadi titik balik bagi negara yang babak belur itu," ujar Mike Wigston.

Kepada The Sun, Mike Wigston melihat, Ukraina masih perlu dalam persenjataan dalam menghadapi serangan terbaru Rusia.

Mike Wigston mengungkapkan, Inggris "akan siap" untuk memainkan peran membantu membalikkan keadaan.

Baca Juga: Pasukan Rusia Diperkuat Tentara Neo Nazi, Anggota Rusich Suka Memotong Telinga Tentara Ukraina

Dia mengakui "secara logistik mungkin" bagi Inggris untuk mengirim tank lapis baja atau mesin lainnya ke Ukraina jika Boris Johnson memberinya lampu hijau.

"Kemarin PM mengatakan, bantuan militer apa lagi yang bisa kami berikan ketika sekutu NATO mempertimbangkan bagaimana meningkatkan perlawanan Ukraina," ujar Wigston.

Wigston bersikeras bahwa konflik itu adalah penataan kembali geopolitik terbesar sejak akhir Perang Dunia II – dan hubungan Eropa, Rusia, dan dunia tidak akan pernah sama lagi.

Baca Juga: Pasukan Rusia Mengamuk Tembakkan Sejumlah Roket Hancurkan Stasiun Kramatorsk, Mayat Berserakan

Dia berkata: “Ini adalah perubahan bersejarah dalam geopolitik Eropa – dan kami sedang menjalaninya sekarang."

“Geopolitik Eropa sekarang telah berubah secara fundamental seperti yang terjadi pada tahun 1945,” ucapnya.

Namun dia mengulangi peringatan bahwa ada alasan yang sangat bagus mengapa sekutu NATO harus menolak seruan untuk zona larangan terbang di atas Ukraina seperti yang telah berulang kali diminta oleh Presiden Volodymyr Zelensky kepada Barat.

Baca Juga: Tentara Ukraina Dikejar Konvoi Tank Baja Rusia, Kendaraan Tempur Kremlin Justru Meledak, Ini Penyebabnya

"Itu akan menempatkan kita dalam eskalasi yang tidak terkendali dengan potensi konflik langsung dengan Rusia – dan nyawa Inggris dipertaruhkan," katanya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler