Jet Tempur dan Tank Baja NATO Sudah Siaga Perang di Perbatasan Rusia, Rupert: Siap Seperti Pisau Cukur

ZONA PRIANGAN - Pasukan NATO dalam konsisi 100 persen siap tempur menghadapi serangan tentara Vladimir Putin.

Pasukan NATO, berikut tank, jet tempur dan kendaraan lapis baja telah berkumpul untuk menunggu komando Inggris.

Kesiapan pasukan NATO itu, setelah beredar informasi intelijen, tentara Kremlin akan meluaskan invasinya ke Estonia.

Baca Juga: Istri Dihamili Sopir Pribadi, Sekutu Vladimir Putin Ini Bunuh Diri, Pernah Jadi Wakil Presiden Gazprombank

Setelah menggempur Ukraina habis-habisan, pasukan Rusia tidak menutup kemungkinan bergerak ke negara Baltik.

Negara Baltik, Estonia, Latvia dan Lituania saat ini dihinggapi kecemasan, namun NATO memberi jaminan perlindungan terhadap mereka.

Saat ini ada sekitar 1.650 tentara Inggris di Estonia. Mereka telah menjalankan pelatihan dan siap merespons pergerakan tentara Rusia.

Baca Juga: Ini 10 Jet Tempur Terbaik di Dunia, Rusia Gunakan Sukhoi Su-57 Felon untuk Meledakkan MiG-29 Ukraina

The Times melaporkan, pasukan Inggris itu sudah ditempatkan di perbatasan Estonia dan Rusia.

Jadi mereka siap untuk eskalasi jika perang di Ukraina meluas melintasi perbatasan, kata komandan mereka kepada The Times.

Hubungan Rusia dengan NATO semakin tegang setelah kapal perang  Moskva tenggelam dihantam rudal Ukraina di Laut Hitam.

Baca Juga: Uni Eropa Dukung Invasi Rusia ke Ukraina, Ekspor Senjata ke Moskow Baru Terhenti Setelah 43 Hari Perang

Letnan Jenderal Rupert Streatfeild, komandan Royal Welsh yang mengawasi latihan di Estonia, mengatakan perang di Ukraina dan ancaman terhadap NATO telah memberi pasukannya "fokus seperti pisau cukur".

"Semua pasukan sudah siap di posisi masing-masing untuk merespons tindakan Rusia. Siap 100 persen," tegas Rupert Streatfeild yang dikutip Express.***