Delapan Pesawat MiG-29 Rusia Terbang dengan Formasi Z Merayakan Hari Kemenangan, Moskow Pamer Rudal Antarbenua

21 April 2022, 21:28 WIB
Kremlin pamerkan rudal di Hari Kemenangan.* /Eyevine /via The Sun

ZONA PRIANGAN - Rusia mempersiapkan Hari Kemenangan 9 Mei dengan memamerkan sejumlah peralatan perang yang canggih di Moskow.

Hari Kemenangan tahun ini akan lebih berarti jika Rusia berhasil menaklukan perlawan Ukraina dalam perang yang sudah berjalan 2 bulan.

Disiapkan delapan pesawat MiG-29 yang akan terbang dengan formasi huruf Z, sebagai simbol kemenangan Kremlin di perang Ukraina.

Baca Juga: Pasukan Elit Ukraina Tanam TNT Meledakkan Konvoi Tank Baja Rusia, Prajurit Kremlin yang Masih Hidup Dihabisi

Vladimir Putin akan menjadi tamu kehormatan saat perayaan Hari Kemenangan di Lapangan Merah sekaligus menyampaikan pidato utama.

Seluruh unsur militer kini sedang berlatih di Desa Alabino dekat Moskow, menurut laporan yang dikutip Mirror.

Latihan melibatkan 11.000 tentara dan akan memamerkan rudal antarbenua raksasa, yang ditakuti negara Blok Barat.

Baca Juga: Pabrik Rahasia Milik Kementerian Pertahanan Rusia di Tver Meledak dan Terbakar, Korban Loncat dari Jendela

Pemimpin Kremlin akan ingin mengumumkan 'keberhasilan' perang pada saat upacara berlangsung bulan depan.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan: "Secara total, 11.000 personel militer, 131 unit senjata modern dan peralatan militer, dan 77 pesawat dan helikopter terlibat dalam persiapan parade di Lapangan Merah."

Hari Kemenangan dirayakan di Rusia pada 9 Mei untuk menandai kemenangan negara itu atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia Kedua.

Baca Juga: Misi 'Safari Ukraina 2.0' Membunuh Jenderal dan Komandan Rusia, Korban Terbaru Kolonel Ivan Grishin

Pada hari ini di tahun 1945 ketika pemerintah Soviet mengumumkan kemenangan setelah penandatanganan Instrumen Penyerahan Jerman tepat setelah tengah malam di Berlin.

Perayaan tahun ini akan menambah signifikansi, karena terjadi selama penembakan Rusia terhadap Ukraina dalam upaya untuk memaksa mereka tunduk.

Menjadi pusat perhatian selama latihan adalah misil antarbenua yang sangat besar.

Baca Juga: Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov Mengejek Kekalahan Marinir Ukraina Setelah Makan Siang di Mariupol

Peluncur rudal RD-24 dikatakan sebagai unjuk kekuatan dan pengingat apa yang dipertaruhkan saat ketegangan terus membara antara Rusia dan Barat.

Ia dapat mengirim hingga 10 hulu ledak nuklir ke target di Eropa atau Amerika Serikat secara bersamaan.

Pelajar dan taruna dari lembaga pendidikan militer Kementerian Pertahanan menghadiri latihan tersebut, menurut Pravda.

Baca Juga: Pasukan Rusia Tidak Berani Menyerbu Pabrik Baja Azovstal, Putin: Cukup Blokir Sehingga Lalat Tidak Bisa Lewat

Badan-badan keamanan, perwira, sersan dan tentara dari pasukan dan unit militer Distrik Militer Barat juga hadir, tambahnya.

Siswa dari sekolah militer Nakhimov dan Suvorov, korps kadet, dan anggota "Tentara Muda" dikatakan termasuk di antara mereka yang mengikuti pelatihan.

Kendaraan off-road Typhoon, tank T-14 Armata dan kendaraan tempur infanteri Kurganets-25 dilaporkan ditampilkan dalam latihan parade bersama dengan sistem rudal balistik jarak pendek bergerak Tornado-G.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler