Pejuang Kiev Bunuh Perwira Pasukan Elit Spetnaz, Boris Mikheev Dianugerahi Gelar Pahlawan Rusia

22 Januari 2023, 05:02 WIB
Letnan Kolonel Mikheev adalah seorang perwira GRU Spetsnaz.* /Russia Ministry of Defence/

ZONA PRIANGAN - Pasukan Vladimir Putin makin banyak kehilangan perwira selama invasi di Ukraina yang berlangsung hampir satu tahun.

Informasi terbaru, Letnan Kolonel Boris Mikheev tewas saat membantu anak buahnya di garis depan pertempuran melawan pejuang Kiev.

Seperti biasa, militer Rusia terlambat mengonfirmasi kematian prajuritnya, di mana Letnan Kolonel Boris Mikheev sebenarnya telah gugur pada 4 Agustus 2022.

Baca Juga: Vladimir Putin Menghina Yevgeny Prigozhin, Abaikan Peran Grup Wagner dalam Pertempuran di Soledar

Boris Mikheev selama ini bertugas di Solnechnogorsk di mana unit Senezh GRU Spetnaz, pusat pelatihan, dan komando bermarkas. Itu merupakan pasukan elit Moskow.

Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia baru-baru ini memposting pengumuman di situs webnya, mengumumkan bahwa perwira pasukan khusus tersebut telah dianugerahi gelar Pahlawan Federasi Rusia secara anumerta.

Kemenhan Rusia mengatakan bahwa meskipun terluka parah selama pertempuran, Letnan Kolonel Mikheev menolak untuk meninggalkan anak buahnya dan membantu mempertahankan barisan mereka.

Baca Juga: Untuk Membuat Ukraina Menyerah, Vladimir Putin Gunakan Taktik Perang Mirip Menghancurkan Chechnya

Sebelum kematian Boris Mikheev, Kremlin telah kehilangan sekitar 1.576 perwira, termasuk delapan Mayor Jenderal, tulis Express.

Dua Letnan Jenderal dan sekitar 49 Kolonel juga termasuk di antara korban, menunjukkan bahwa bahkan perwira senior pun tidak terhindar dari pembantaian di Ukraina.

Angka-angka mencengangkan itu dipublikasikan di halaman Twitter Killed in Ukraine (KIU), yang memantau pengumuman publik di Rusia tentang pemakaman militer.

Baca Juga: Aneh, Prajurit Vladimir Putin Kehabisan Senjata, Cuma Dibekali Busur dan Panah untuk Perang di Ukraina

KIU menulis: "Pada tanggal 22 Desember, pasukan Ukraina telah melenyapkan setidaknya 1.576 perwira junior dan senior Rusia."

"Kerugian terkonfirmasi minimum. Konfirmasi dilakukan melalui data yang tersedia untuk umum dari Rusia, seperti pemberitahuan pemakaman, obituari, atau situs berita."

Hilangnya begitu banyak perwira merupakan pukulan signifikan bagi pasukan Vladimir Putin, merampas pemimpin penting di medan perang.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler