Raih Kemenangan Pejuang Ukraina Bersorak Gembira, Rudal Stugna P Hancurkan Tank Baja Andalan Vladimir Putin

17 Maret 2023, 22:02 WIB
Serangan anti-rudal Ukraina menghancurkan tank Rusia.* /8OGSHB /Newsflash

ZONA PRIANGAN - Pejuang Ukraina bersorak gembira ketika rudal Stugna P yang diluncurkannya menghancurkan tank baja andalan Vladimir Putin.

Itu untuk kesekian kalinya, tentara Ukraina berhasil menghentikan pasukan Rusia yang berusaha menerobos pertahanan dengan menggunakan tank baja.

Insiden meledaknya tank baja Rusia pada 15 Maret 2023 membuat Moskow kehilangan sekira 3.504 tank, selama perang yang sudah satu tahun lebih.

Baca Juga: Pejuang Ukraina Catat Rekor Baru Bunuh 1.090 Tentara Vladimir Putin dalam Sehari di Pertempuran Kota Bakhmut

Batalyon Penyerangan Gunung Terpisah ke-8 dari Brigade Penyerangan Gunung Terpisah ke-10 mengaku bertanggung jawab atas meledaknya tank baja Rusia itu.

Dalam video yang dibagikan, mereka mengeluarkan pernyataan: "Momen peluncuran ATGM Stugna P, sebelum penghancuran tank musuh."

Tayangan video pertama memperlihakan, pejuang Ukraina melepaskan roket yang dipandu anti-tank ke arah tank Rusia, yang terlihat bergerak maju.

Baca Juga: Pejuang Ukraina Lenyapkan 221 Tentara Vladimir Putin di Zona Pembunuhan, Kota Bakhmut Masih Membara

Rekaman kedua menunjukkan tank Rusia meledak dari sudut yang berbeda. Tank mengeluarkan pijar api dan mengepulkan asap.

Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022, dalam apa yang terus disebut Kremlin sebagai operasi militer khusus. Hari ini menandai hari ke-387 perang skala penuh.

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina telah melaporkan bahwa antara 24 Februari 2022 dan 16 Maret 2023, Rusia telah kehilangan sekitar 162.560 prajurit.

Baca Juga: Pejuang Ukraina Raih Kemenangan di Sungai Bakhmutka, Tentara Grup Wagner Terperangkap di Zona Pembunuhan

Kerugian lain, yakni 3.504 tank, 6.810 kendaraan tempur lapis baja, 2.539 unit artileri, 503 sistem peluncuran roket ganda.

Sebanyak 265 sistem pertahanan udara, 305 pesawat tempur, 289 helikopter, 2.145 drone, 907 rudal jelajah, 18 kapal perang, 5.394 kendaraan bermotor dan tanker bahan bakar, serta 257 unit peralatan khusus.

Angka-angka tersebut belum diverifikasi secara independen oleh Express.co.uk.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler