Cina Diam-Diam Telah Membangun Desa Di Arunachal, Desa Baru di Perbatasan India-China

- 18 Januari 2021, 21:13 WIB
 Cina diam-diam telah membangun desa di Arunachal, desa baru di perbatasan India-China.
Cina diam-diam telah membangun desa di Arunachal, desa baru di perbatasan India-China. /NDTV.COM

"Adalah masalah yang sangat serius karena memiliki banyak implikasi lain di tempat lain di perbatasan," ujarnya.

Pembangunan desa ini tampaknya merupakan pelanggaran terhadap bagian penting dari berbagai kesepakatan yang dicapai dengan India yang meminta kedua negara untuk "melindungi kepentingan penduduk mereka yang menetap di daerah perbatasan.

Baca Juga: Tahun 2021, Lima Tanaman Hias Berikut Ini Bakal Hits dan Banyak Dicari, Lidah Mertua Tetap Populer

Kedua belah pihak harus benar-benar menghormati dan mengamati garis kendali yang sebenarnya dan bekerja sama untuk menjaga perdamaian dan ketenangan di daerah perbatasan.

"Citra itu dengan jelas menunjukkan pembangunan China di daerah pemukiman di dalam perbatasan yang diklaim India," kata Sim Tack, seorang analis militer terkemuka tentang konflik bersenjata.

"Penting untuk dicatat bahwa militer China telah mempertahankan posisi kecil di depan lembah ini sejak tahun 2000," kata Tack.

Baca Juga: Rizky Billar dan Lesty Kejora, Keduanya Punya Masa Lalu yang Pedih, Kini Pasangan Hits Kian Lengket

"Posisi ini memungkinkan China untuk memajukan pengamatan ke lembah selama bertahun-tahun, [dan] tampaknya tidak terbantahkan. Ini memungkinkan peningkatan bertahap mobilitas dari China ke lembah (jalan dan jembatan) dari waktu ke waktu, puncaknya adalah pembangunan desa baru-baru ini," tambahnya.

Lembah sungai Tsari Chu memiliki sejarah bentrokan antara India dan China sejak 1959. Sebuah catatan resmi protes yang dikirim oleh Delhi ke Beijing pada saat itu mengatakan bahwa tentara China menembak tanpa pemberitahuan ke 'forward post' India yang terdiri dari dua belas personel, tetapi delapan Personel India entah bagaimana berhasil melarikan diri.

"China membuka front lain melawan India dengan membawa taktik "salami-slicing" ke Arunachal Pradesh," kata pakar urusan strategis Dr Brahma Chellaney.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x