Network
ZONA PRIANGAN - Pemandangan mengerikan ketika ratusan peti mati muncul dari kuburan kemudian bergerak ke laut.
Peristiwa itu terjadi di sebuah desa Kota Genoa, Italia ketika longsor menyapu wilayah tersebut.
Ratusan peti mati terangkat dari kuburan yang berada di atas tebing kemudian jatuh dan hanyut ke laut tanpa bisa dicegah.
Baca Juga: UFO Kembali Muncul, Nyaris Menabrak Pesawat American Airlines, Pilot Sempat Panik
Baca Juga: Peringatan untuk Anak Milenial, Jangan Terlalu Banyak Rebahan, Ini 6 Akibatnya yang Berbahaya
Penduduk setempat ngeri melihat tubuh orang yang dicintai dan peti mati yang rusak di antara bebatuan di bawah.
Petugas pemadam kebakaran dan penyelamat berhasil menemukan sekitar 10 peti mati, demikian dilaporkan Daily Star.
Dua kapel di pemakaman Camogli juga ikut hancur karena bencana longsor tersebut.
Baca Juga: Rela Meninggalkan Anang, Ternyata Ini Rahasianya, Krisdayanti Mau Jatuh dalam Pelukan Raul Lemos
Baca Juga: Rizky Febian Tagih Emas Rp2 Miliar, Eh Teddy Pardiyana Justru Minta Diumrohkan
Jaksa kota setempat telah membuka penyelidikan atas bencana longsor tersebut.
Seorang wanita bernama Pamela menceritakan kesedihannya karena dia takut abu ayahnya hilang di laut, lapor Independent.
Dia mengatakan kepada surat kabar lokal: "Kakiku gemetar, sepertinya dia mati lagi."
Baca Juga: Saat Telanjang, Cewek Ini Tidak Membutuhkan Baju, Cukup Menutup Tubuh dengan Rambut Panjangnya
Baca Juga: Menjijikan, Penjualan Masker Aroma Vagina Laku Keras, Harganya Rp3,5 Juta
“Saya kehilangan nenek saya, saya bahkan tidak tahu apakah kami akan menemukannya lagi," kata kata seorang penduduk Germana Zoppi.
Dan sekarang saya mencoba memahami bahwa ayah saya tidak turun juga. Ini memalukan," tambahnya.
Dimitri Perini warga setempat lainnya mengatakan dia memiliki dua anggota keluarganya yang beristirahat di pemakaman.
Baca Juga: Perempuan Ini Sedih, Kulit di Ibu Jarinya Selalu Ditumbuhi Bulu Kemaluan
Baca Juga: Mencukur Bulu Kemaluan dan Cabut Bulu Ketiak Jangan Lebih dari 40 Hari, Ini Penjelasannya
Dia berlari ke lokasi segera setelah dia diberitahu tentang keruntuhan pemakaman itu.
Giacomo Giampedrone, penilai regional perlindungan sipil, menghitung hanya 10 peti mati yang ditemukan dari sekitar 200 peti mati.
Dia mengatakan, menyelamatkan sisanya akan bergantung pada laut dalam beberapa hari mendatang.
Baca Juga: Para Cowok Coba Pelihara 7 Bagian Tubuh Ini agar Cewek Mudah Jatuh Cinta
Baca Juga: Ini Tiga Tipikal Cewek Kekinian yang Membuat Para Cowok Meleleh
Para ahli menyalahkan erosi pantai setelah badai hebat di Italia utara dalam beberapa tahun terakhir.
Wali Kota Camogli Francesco Olivari berkata: “Ini adalah bencana yang tak terbayangkan."
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk mengidentifikasi mayat menggunakan tes DNA."
Baca Juga: Teh Sariwangi Namanya Tidak Wangi Lagi, Ternyata Ini Penyebab Kebangkrutannya
Baca Juga: Hanya Terjadi di Kota Bandung, PPKM Diartikan Pembiaran Pedagang Kumpul Merajalela
"Kami juga berencana untuk membuat tim untuk memberikan dukungan psikologis kepada orang-orang tersebut, yang sangat terkejut," janjinya.***
