5 Pekerja Terjebak di 'Lubang Tikus' Tambang Batubara Ilegal di Meghalaya, Tagana Gelar Operasi Penyelamatan

- 1 Juni 2021, 11:13 WIB
Terkait kejadian di Meghalaya, Pasukan Tanggap Bencana Negara dan polisi gelar operasi penyelamatan satu orang ditahan untuk diinterogasi.
Terkait kejadian di Meghalaya, Pasukan Tanggap Bencana Negara dan polisi gelar operasi penyelamatan satu orang ditahan untuk diinterogasi. /NDTV.COM

Dia mengatakan menurut keterangan saksi mata, akibat ledakan yang tiba-tiba itu, para pekerja terjebak dalam aliran air yang tiba-tiba masuk ke dalam tambang, seperti dilaporkan NDTV, 1 Juni 2021.

Polisi mengatakan seorang pria bernama Nizam Ali, kepala tenaga kerja, tidak melakukan apa pun untuk menyelamatkan para pekerja yang terperangkap dan mengeluarkan para korban. Sebuah kasus telah didaftarkan terhadapnya.

"Satu orang telah ditahan untuk diinterogasi. Sayangnya, dia dinyatakan positif Covid dan sedang dalam penjagaan di Pusat Isolasi di Khliehria," kata polisi.

Baca Juga: Hadiahkan Al Fatihah untuk Diri Sendiri, Ini Cara Mengamalkannya dan Rasakan Manfaat serta Keutamaannya

Pada Januari tahun ini, enam orang dari distrik Karimganj di Assam tewas saat bekerja di dalam tambang batu bara di distrik East Jaintia Hills.

Pada tahun 2018, East Jaintia Hills, yang terkenal dengan tambang batu bara 'lubang tikus' ilegalnya, menjadi berita utama ketika 15 penambang migran dari Assam meninggal di dalam tambang batu bara yang ditinggalkan.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah