ZONA PRIANGAN - Munculnya corona varian Delta merupakan peringatan kepada dunia untuk menekan penyebaran virus dengan cepat sebelum bermutasi lagi menjadi lebih buruk, demikian pernyataan dari WHO pada Jumat, 30 Juli 2021.
Varian yang sangat mudah menular ini untuk pertama kalinya ditemukan di India, kini telah menyebar ke-132 negara dan wilayah, kata Organisasi Kesehatan Dunia.
"Delta adalah peringatan, ini adalah peringatan bahwa virus berkembang, tetapi juga merupakan seruan untuk bertindak bahwa kita perlu bergerak sekarang, sebelum varian yang lebih berbahaya muncul," kata direktur darurat WHO Michael Ryan pada konferensi pers, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Sabtu 31 Juli 2021.
"Sejauh ini, empat varian yang mengkhawatirkan telah muncul dan akan lebih banyak lagi selama virus terus menyebar," kata Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menambahkan.
Tedros mengatakan bahwa rata-rata infeksi meningkat 80 persen selama empat minggu terakhir di lima dari enam wilayah WHO.
Meskipun varian Delta telah mengguncang banyak negara, Ryan mengatakan langkah-langkah yang terbukti untuk mengendalikan penulran dinilai masih berhasil, terutama menjaga jarak, mengenakan masker, menjaga kebersihan tangan dan menghindari waktu yang lama berada di dalam ruangan di tempat-tempat yang berventilasi buruk.
"Mereka menghetikan strain Delta, terutama ketika Anda menambahkan vaksinasi," katanya.