4 Warga Amerika Serikat Meloloskan Diri dari Afghanistan Melalui Jalur Darat ke Negara Ketiga

- 7 September 2021, 11:11 WIB
 Petugas keamanan Afghanistan berjaga-jaga setelah operasi penerbangan dilanjutkan di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, pada hari Minggu.
Petugas keamanan Afghanistan berjaga-jaga setelah operasi penerbangan dilanjutkan di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, pada hari Minggu. /UPI/EPA-EFE

ZONA PRIANGAN - Amerika Serikat telah dengan aman mengevakuasi empat warga Amerika Serikat (AS) dari Afghanistan dengan menggunakan jalur darat, kata seorang pejabat Departemen Luar Negeri, Senin.

Orang Amerika, yang semuanya dalam kondisi baik, keluar melalui negara ketiga yang tidak disebutkan namanya di mana pejabat kedutaan AS menyambut mereka, kata sumber Departemen Luar Negeri yang tidak disebutkan namanya kepada CNN, NBC News dan CBS News.

"Taliban sadar dan tidak menghalangi transit mereka," kata sumber itu.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Selasa 7 September 2021: Teror Adu Domba, Al Murka Menuduh Nino Hendak Meracuni Bu Rosa

Kepergian mereka menandai pertama kalinya bahwa salah satu dari lusinan orang Amerika yang diyakini masih tersisa di Afghanistan berhasil keluar dari negara itu sejak pasukan AS terakhir berangkat seminggu yang lalu, seperti dikutip ZonaPriangan dari UPI.com, Senin 6 September 2021.

Langkah itu dilakukan saat Menteri Luar Negeri Anthony Blinken tiba di Doha, Qatar, di mana ia dijadwalkan bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, Menteri Luar Negeri Mohammed bin Abdulrahman Al Thani dan pejabat senior Qatar lainnya.

Departemen Luar Negeri mengatakan Blinken akan "membahas upaya kami di Afghanistan dan hal-hal lain yang penting untuk hubungan bilateral yang kuat" selama kunjungan tersebut.

Baca Juga: Juru Bicara Taliban: Pemerintah Baru Taliban Akan Segera Diumumkan

Amerika Serikat dan mitranya merelokasi lebih dari 124.000 orang ke tempat yang aman, termasuk 6.000 warga AS, dalam apa yang disebut Departemen Luar Negeri sebagai "upaya global yang belum pernah terjadi sebelumnya melalui saluran diplomatik kami untuk mengevakuasi warga AS, personel dari negara mitra, dan warga Afghanistan yang berisiko dari Kabul."

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x