Ternyata Ini yang Dilakukan Israel untuk Kurangi Kasus Corona yang Parah di Negaranya

- 16 September 2021, 13:30 WIB
Ternyata ini yang dilakukan Israel untuk kurangi kasus corona yang parah di negaranya.
Ternyata ini yang dilakukan Israel untuk kurangi kasus corona yang parah di negaranya. /NDTV.COM/

Baca Juga: Mau Piknik ke Bali, Hasil Antigen di Kota Asal Tidak Berlaku, Lakukan Saja di Klinik Dekat Katapang Banyuwangi

"Vaksin Pfizer jelas menurun efektivitasnya setelah lima bulan," katanya.

"Dan ketika kekebalan yang berkurang seperti itu bertemu dengan varian yang dapat ditularkan seperti itu (seperti Delta), itu adalah bencana," ujarnya.

Dia mengakui kritik, terutama dari Organisasi Kesehatan Dunia, bahwa menawarkan suntikan ketiga tidak adil, di mana beberapa negara miskin berjuang untuk menawarkan bahkan untuk satu suntikan saja.

Baca Juga: Shamima Begum: Lebih Baik Mati daripada Harus Kembali ke ISIS

Tetapi Barbash berpendapat bahwa populasi kecil Israel tidak akan menekankan pasokan vaksin global dan menggarisbawahi bahwa jika Israel tidak memberikan suntikan, itu bisa menyebabkan 1.000 kematian per bulan.

Lebih dari 7.400 warga Israel telah meninggal karena corona.

Cyrille Cohen, seorang profesor ilmu kehidupan di Bar Ilan University dan anggota komite vaksin kementerian kesehatan, mengutip data dari lebih dari 60 demografi untuk menyoroti dampak suntikan booster.

Baca Juga: Monster Laut Dalam yang Mengerikan Muncul dan Terawetkan dalam Seni Taksidermi

"Jika Anda tidak divaksinasi, Anda sekitar 35 kali lebih mungkin untuk mengembangkan kasus yang parah jika Anda berusia di atas 60 tahun, dan sekitar delapan kali lebih banyak jika Anda memiliki dua dosis dan tidak ada suntikan booster," katanya.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x