Bahkan keberadaan gedung pencakar langit di Taiwan, sudah disiapkan untuk perang, di antaranya untuk menjerat helikopter lawan.
Sedangkan terowongan, jembatan, dan jalan layang akan dilengkapi dengan amunisi, untuk dihancurkan hanya pada saat-saat terakhir yang memungkinkan.
Baca Juga: Rudal DF-26 Milik China Dapat Melumpuhkan Target di Seluruh Asia Tenggara Secara Presisi
“Bangunan demi bangunan di pusat kota padat Taiwan akan diubah menjadi benteng-benteng kecil,” kata Ian Easton yang dikutip The Sun.
Strategi pertahanan habis-habisan Taiwan meliputi petugas polisi, pemadam kebakaran, personel maskapai penerbangan, operator buldoser.
Dilibatkan juga pekerja konstruksi, pengemudi truk, pengemudi bus, awak kapal nelayan, dokter, perawat, dan banyak lainnya.
Baca Juga: Gepard GM6 Lynx, Senapan yang Bisa Meledakan Helikopter, Kini Ditakuti dalam Peperangan
Secara hukum, hampir semua orang dengan keterampilan masa perang yang berguna dapat dipaksa masuk ke layanan nasional.***