Vladimir Putin Akan Mempersenjatai Angkatan Laut Rusia dengan Rudal Zirkon Hipersonik pada 2022

- 4 November 2021, 09:00 WIB
Vladimir Putin akan mempersenjatai Angkatan Laut Rusia dengan rudal Zirkon Hipersonik pada 2022.
Vladimir Putin akan mempersenjatai Angkatan Laut Rusia dengan rudal Zirkon Hipersonik pada 2022. /Reuters

ZONA PRIANGAN - Uji coba rudal jelajah hipersonik Zirkon Rusia hampir selesai dan pengiriman ke angkatan laut akan dimulai pada 2022, kata Presiden Vladimir Putin, Rabu, 3 November 2021.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Moskow untuk bersaing dalam perlombaan dengan Amerika Serikat dan negara lainnya untuk menyebarkan senjata jarak jauh generasi berikutnya yang lebih sulit dideteksi dan dicegat.

Pada bulan lalu, Rusia mengatakan bahwa mereka telah berhasil menguji peluncuran rudal Zirkon dari kapal selam untuk pertama kalinya.

Baca Juga: Upaya China untuk Menguasai Dunia Ditandai dengan Aktivitas Penumpukan Nuklir yang Sangat Masif

“Sekarang sangat penting untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi yang diperlukan untuk menciptakan sistem senjata hipersonik baru, laser bertenaga tinggi, dan sistem robot yang akan dapat secara efektif melawan potensi ancaman militer, yang berarti mereka akan semakin memperkuat keamanan negara kita," kata Putin dalam sambutan yang disiarkan televisi, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Rabu, 3 November 2021.

Dia mengatakan bahwa dalam pengujian, rudal itu berhasil mengenai target darat dan laut ketika ditembakkan dari bawah air atau dari permukaan kapal.

Beberapa pakar Barat mempertanyakan seberapa canggih generasi baru senjata besutan Rusia itu, sementara mereka mengakui bahwa kombinasi kecepatan, kemampuan manuver, dan ketinggian rudal hipersonik membuat mereka sulit dilacak dan dicegat.

Baca Juga: Vladimir Putin (68) Tunjukkan Sisi 'Macho' dengan Berburu Beruang dan Memancing di Hutan Belantara Siberia

Mereka melakukan perjalanan dengan kecepatan lebih dari lima kali kecepatan suara di atmosfer atas, atau sekitar 6.200 km per jam. Ini lebih lambat dari rudal balistik antarbenua, tetapi bentuk kendaraan luncur hipersonik memungkinkannya untuk bermanuver menuju target atau menjauh dari pertahanan.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x