Kata Para Peneliti: Eksplorasi Mars Beresiko Tertipu oleh Fosil Palsu

- 21 November 2021, 14:02 WIB
Kata para peneliti: Eksplorasi Mars beresiko tertipu oleh fosil palsu.
Kata para peneliti: Eksplorasi Mars beresiko tertipu oleh fosil palsu. /Tangkapan Layar Instagram.com/@nasa

ZONA PRIANGAN - Kini Mars telah muncul sebagai perbatasan baru, sebagian besar negara penjelajah luar angkasa berfokus pada eksplorasi Planet Merah. Ide di balik penjelajahan Mars adalah untuk menemukan tanda-tanda kehidupan, memahami iklimnya, dan mencari tahu sumber daya alam.

Namun, sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa penjelajah yang mencari kehidupan purba di Mars dapat disesatkan oleh spesimen yang tampak seperti fosil. Batuan Mars mungkin mengandung banyak jenis endapan non-biologis yang terlihat mirip dengan fosil yang mungkin ditemukan jika planet ini pernah mendukung kehidupan, katanya.

Para peneliti mengatakan "fosil palsu" ini merugikan keberhasilan misi eksplorasi Mars.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Minggu 21 November 2021: Andin Sulit Menerima Fakta Bahwa Irvan adalah Biang Segala Perkara

“Pada tahap tertentu, penjelajah Mars hampir pasti akan menemukan sesuatu yang sangat mirip dengan fosil. Jadi, kemampuan untuk membedakan ini dengan percaya diri dari struktur dan zat yang dibuat oleh reaksi kimia sangat penting,” kata Dr. Sean McMahon, Rektor dalam Astrobiologi di University of Edinburgh, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Kamis, 18 November 2021.

Para peneliti, dari Universitas Edinburgh dan Oxford, meninjau bukti dan mengidentifikasi lusinan proses yang dapat menghasilkan sampel yang menyerupai bentuk kehidupan yang mungkin pernah ada di Mars.

Proses ini dapat menciptakan endapan seperti sel bakteri dan molekul berbasis karbon yang terlihat seperti kerabat dekat sel dari semua kehidupan yang diketahui.

Baca Juga: Pemberontak Houthi Mengaku Menggunakan 14 Pesawat Tak Berawak untuk Menyerang Kilang Minyak Saudi dan Bandara

Para ahli astrobiologi, yang penelitiannya telah diterbitkan dalam Journal of the Geological Society, mengatakan bahwa tanda-tanda kehidupan dapat sangat mirip dengan proses non-hidup, asal-usul spesimen mirip fosil yang ditemukan di Mars kemungkinan sangat tidak jelas.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x