Distrik Cinatown di Kepulauan Solomon Hangus Terbakar Akibat Kerusuhan Anti-China

- 27 November 2021, 05:05 WIB
Para pengunjuk rasa berkumpul di dekat kantor polisi yang menentang penguncian yang diberlakukan pemerintah, di Honiara, Kepulauan Solomon, 25 November 2021.*
Para pengunjuk rasa berkumpul di dekat kantor polisi yang menentang penguncian yang diberlakukan pemerintah, di Honiara, Kepulauan Solomon, 25 November 2021.* /Reuters /Stringer

ZONA PRIANGAN - Distrik Cinatown yang berada di pusat Kota Honiara Kepulauan Solomon berantakan akibat kerusuhan anti-China.

Sisa-sisa kerusuhan di sana masih terlihat, selain toko-toko China yang dibakar, kerusakan terjadi pada Gedung Parlemen dan kantor polisi.

Perdana Menteri Kepulauan Solomon Manasseh Sogavare pada hari Jumat menyalahkan campur tangan asing atas kerusuhan anti-China itu.

Baca Juga: Kerusuhan Anti-China Meledak, Warga Menjarah dan Membakar Toko di Kawasan Chinatown, Tentara Turun Tangan

Seperti diketahui Sogavare pada tahun 2019 memutuskan hubungan dengan Taiwan dan merapat ke China untuk menarik investasi.

Namun perusahaan China tidak mempekerjakan warga lokal, sejak saat itu mulai muncul kebencian terhadap China.

Dikutip ABC News, pengunjuk rasa menuntut Sogavare, yang menjadi perdana menteri sejak tahun 2000, untuk mengundurkan diri.

Baca Juga: Manasseh Sogavare: Pembakar Distrik Chinatown Tidak Bisa Menunjukkan China atau Taiwan di Peta

Sogavare membuat marah banyak orang pada 2019, terutama para pemimpin provinsi terpadat di Kepulauan Solomon, Malaita.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x