Mengerikan, Wanita China Dibunuh oleh Pria Berjanggut yang Mengaku Sebagai Tuhan

- 16 Januari 2022, 19:12 WIB
Simon Martial ditahan setelah dorongan fatal seorang wanita di stasiun kereta bawah tanah Times Square pada hari Sabtu.*
Simon Martial ditahan setelah dorongan fatal seorang wanita di stasiun kereta bawah tanah Times Square pada hari Sabtu.* /NY Post /J.C. Rice

ZONA PRIANGAN - Simon Martial (61) mengaku sebagai Tuhan, dengan entengnya dia membunuh wanita China, Michelle Alyssa Go (40).

Simon Martial terekam kamera pengawas (CCTV) mendorong Michelle yang menyebabkan korban tewas tertabrak kereta bawah tanah.

Rekaman video memperlihatkan di Times Square, Simon awalnya mendekati seorang wanita, namun calon korban langsung menghindar.

Baca Juga: Bintang Porno Asal Los Angeles Kehilangan Penghasilan tapi Dia Bahagia Karena Menemukan Hidayah

Korban yang tahun gelagat kurang baik langsung menjauh. Namun Simon mengincar korban lain, yakni wanita China, Michelle.

Episode mengerikan itu terjadi pada pukul 09:40 hanya sembilan menit setelah pria itu tertangkap dalam video di peron stasiun Times Square di West 42nd Street dan Broadway, kata polisi.

Michelle Alyssa Go, 40, sedang menunggu di peron selatan ketika dia didorong ke rel kereta api dan ditabrak kereta R.

Baca Juga: Polina Asal Rusia Kini Paling Terkenal di Eropa dan Amerika Sebagai Bintang Porno, Ternyata Juara Memancing

"Insiden ini tidak beralasan dan korban tampaknya tidak berinteraksi dengan subjek," kata Komisaris Polisi Keechant Sewell dalam konferensi pers sore hari di stasiun.

Tersangka pertama kali mendekati wanita lain, yang bukan orang Asia, yang menjadi khawatir dan pindah, kata Asisten Kepala Jason Wilcox dari Biro Detektif NYPD.

"Pada 09:53, seorang pria berjalan ke tempat transit di Canal Street dan menyatakan bahwa dia mendorong seorang wanita di depan kereta api," kata Wilcox yang dikutip nypos.

Baca Juga: Nazi Temukan UFO di Antartika, Manfaatkan Teknologi Alien untuk Menciptakan Prajurit Super

Simon Martial ditangkap dan didakwa dengan pembunuhan tingkat dua. Martial tidak memiliki alamat yang diketahui, kata polisi.

Martial, yang memiliki janggut abu-abu dan mengenakan jaket berkerudung hitam, menjulurkan lidahnya ke arah fotografer saat dia dibawa ke kantor polisi Midtown South di West 35th Street.

Belakangan, Martial berteriak "pergilah sendiri" kepada wartawan saat polisi mengawalnya keluar dari kantor polisi.

Baca Juga: Helm Viking Memiliki Fungsi Ritual Ketimbang Militer, Pemakainya Setara dengan Dewa yang Punya Kekuatan Super

Martial mengelak tuduhan ketika ditanya apakah dia telah membunuh Go, dan mengklaim bahwa dia adalah "Tuhan".

“Ya karena aku Tuhan. Ya saya lakukan. Saya Tuhan, saya bisa melakukannya," teriak Martial.***

 

Editor: Parama Ghaly

Sumber: nypost


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x