Rusia Sigap Menggunakan Hak Veto Menghadapi Resolusi Dewan Keamanan PBB yang Mengutuk Invasi Ukraina

ZONA PRIANGAN - Rusia pada hari Jumat memveto resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengutuk invasi negara tersebut ke Ukraina.

Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia, adalah satu-satunya orang yang menolak resolusi tersebut, sementara 11 negara mendukung.

Sebagai salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB, Rusia - bersama dengan China, Prancis, Inggris, dan Amerika Serikat - memiliki kekuatan untuk memveto resolusi apa pun terlepas dari dukungan internasionalnya.

Baca Juga: Bayi-bayi Mungil yang Masih Merah Bergegas Dibawa ke Ruang Bawah Tanah demi Menghindari Bom Rusia yang Marah

Tiga negara - China, India dan Uni Emirat Arab - abstain dalam pemungutan suara selama pertemuan di New York City. China enggan mengkritik invasi Rusia, yang dimulai Kamis, tetapi Presiden China Xi Jinping mendorong Presiden Rusia Vladimir Putin untuk merundingkan penghentian krisis dengan Ukraina.

Majelis Umum PBB sekarang diharapkan untuk mempertimbangkan resolusi tersebut, lapor UPI.com, 25 Februari 2022.

Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield mengkritik veto Rusia, dengan mengatakan negara itu "tidak akan memveto akuntabilitas."

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Sabtu 26 Februari 2022: Al Telak Menekuk Nino, Jessica Terkejut Menemukan Pesan Ayahnya

"Rusia dapat memveto resolusi ini, tetapi tidak dapat memveto suara kami," cuitnya.