Zelensky Membantah Klaim Rusia Bahwa Senjata Kimia atau Senjata Pemusnah Massal Dikembangkan di Ukraina

- 11 Maret 2022, 17:38 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) bertemu dengan para pemimpin militer pada 16 Februari 2022.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) bertemu dengan para pemimpin militer pada 16 Februari 2022. /UPI/Ukrainian Defense Ministry

ZONA PRIANGAN - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah menolak klaim Rusia bahwa senjata kimia atau senjata pemusnah massal dikembangkan di Ukraina.

Presiden juga memperingatkan bahwa Rusia akan mendapatkan "tanggapan sanksi paling berat" jika menggunakan senjata semacam itu untuk melawan Ukraina.

AS juga menyebut klaim semacam itu sebagai sesuatu yang 'menggelikan', seperti dikutip ZonaPriangan dari The Sun, 11 Maret 2022.

Baca Juga: 6 Singa Ukraina Berjuang Melewati Garis Pertempuran untuk Diungsikan dengan Truk dari Kyiv ke Negara Lain

AS menambahkan dengan mengatakan bahwa klaim semacam itu adalah 'bendera palsu' untuk membenarkan potensi penggunaan senjata serupa oleh Rusia terhadap Ukraina.

Berita itu muncul ketika Rusia telah dituduh melakukan terorisme nuklir oleh Ukraina setelah mengebom sebuah situs reaktor di kota Kharkiv.

Baca Juga: Model Cantik Asal Rusia Berkencan dengan Aktor Inggris Seusia Ayahnya dan Menghabiskan Waktu Bersama di Dubai

Pukulan itu diyakini terjadi di Institut Fisika dan Teknologi kota itu dalam serangan baru setelah penembakan terus-menerus di wilayah tersebut.

Serangan itu juga menyebabkan kebakaran di sebuah asrama di dekatnya, kata Parlemen Ukraina.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x