Mykolaiv Jadi Target Penting bagi Rusia Saat Bergerak untuk Merebut Odesa - Kota Terbesar Ketiga Ukraina

- 20 Maret 2022, 07:50 WIB
Anggota layanan Ukraina berdiri di samping sebuah bangunan yang rusak di daerah perumahan setelah penembakan di Kyiv, Ukraina, pada 18 Maret.
Anggota layanan Ukraina berdiri di samping sebuah bangunan yang rusak di daerah perumahan setelah penembakan di Kyiv, Ukraina, pada 18 Maret. /UPI/Vladyslav Musiienko

ZONA PRIANGAN - PBB dan pejabat setempat mengatakan pada Sabtu, bahwa invasi Rusia ke Ukraina telah menewaskan sedikitnya 847 warga sipil dan puluhan tentara Ukraina.

Korban tewas warga sipil termasuk setidaknya 64 anak-anak pada hari Jumat. 1.399 warga sipil lainnya terluka, menurut pembaruan Kantor Hak Asasi Manusia PBB pada hari Sabtu.

Penembakan dari artileri berat, sistem roket peluncuran ganda, dan rudal dan serangan udara disebut-sebut sebagai penyebab mayoritas korban sipil, Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia mencatat.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Minggu 20 Maret 2022: Elsa Bebas dari Lapas, Andin dan Al Harus Rela Berpisah dengan Askara

OHCHR menambahkan bahwa korban mungkin lebih tinggi dengan banyak laporan masih tertunda.

Dikutip dari UPI.com, 19 Maret 2022, pada hari Sabtu saja, puluhan tentara Ukraina tewas dalam serangan rudal di barak tentara di Mykolaiv, kata pejabat setempat.

Setidaknya 45 tentara tewas dalam serangan Rusia, BBC News melaporkan.

Baca Juga: 24 Jam Terakhir, 2 Pesawat dan 3 Helikopter Rusia Jatuh, Jenderal Andrei Mordvichev Tewas di Chornobaivka

Operasi penyelamatan terjadi di lokasi serangan rudal terhadap barak yang menampung tentara di kota Ukraina selatan dan pelabuhan strategis Mykolaiv di Laut Hitam, kata Gubernur Vitalli Kim di kawasan itu kepada CNN.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x