"Tidak akan ada keadaan seperti itu," tambahnya.
RIA Novosti, kantor berita negara Rusia lainnya, juga baru-baru ini menerbitkan sebuah artikel oleh Timofei Sergeitsev yang menyerukan tidak hanya untuk “denazifikasi” Ukraina tetapi juga “de-Ukrainianisasi” Ukraina.
Ini, katanya, akan mencakup penolakan terhadap inflasi artifisial skala besar dari elemen etnis identifikasi diri populasi wilayah [wilayah, termasuk Ukraina] yang dimulai oleh otoritas Uni Soviet.***