Pasukan Belarus Serbu Ukraina dengan Alasan Operasi Khusus Membebaskan Sopir Truk

- 8 April 2022, 21:19 WIB
Pemimpin Belarus, Alexander Lukashenko.*
Pemimpin Belarus, Alexander Lukashenko.* /Reuters/Shamil Zhumatov

Menurut BelTA, Lukashenko mengatakan kepada anggota Dewan Keamanan pada pertemuan di Minsk: "Tidak ada kesepakatan terpisah di belakang Belarus."

"Karena Anda menyeret kami ke dalam ini - terutama negara-negara Barat - posisi Belarus secara alami perlu didengar dalam negosiasi ini."

Baca Juga: Militer Rusia Berduka, 55 Prajurit Elit Resimen Pengawal Lintas Udara ke-247 Tewas Beserta Komandannya

Dikutip Express, akhir pekan sebelum dimulainya perang, Lukashenko dan Putin duduk bersebelahan mengamati peluncuran rudal dari layar besar di markas besar Kementerian Pertahanan Rusia di Moskow.

Beberapa hari kemudian, invasi Putin diluncurkan dari wilayah Rusia dan Belarus, saat Minsk memberikan wilayahnya sebagai pos pementasan untuk serangan awal.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x