ZONA PRIANGAN - Serangan gelombang kedua pasukan Rusia benar adanya. Beberapa wilayah Ukraina kembali digempur bom dan roket.
Setelah melakukan 66 serangan artileri ke Kota Derhachy, pasukan Vladimir Putin juga menghancurkan bandara di Kota Dnipro.
Akibat serangan di Kota Derhachy, dua warga sipil tewas dan puluhan lainnya mengalami cedera. Sementara di Dnipro, korban masih diverifikasi.
Seorang pejabat kota setempat mengatakan, Bandara Dnipro hancur total akibat serangan brutal tentara Kremlin.
“Ada serangan lain di Bandara Dnipro. Tidak ada yang tersisa darinya,” kata Kepala administrasi militer kota, Valentin Reznichenko, di Telegram.
Bandara itu sendiri dan infrastruktur di sekitarnya telah hancur. Roket terus terbang dan menghujani lokasi setempat.
Dia menambahkan bahwa pihak berwenang sedang berusaha untuk mengklarifikasi informasi tentang para korban.